Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir menjadi perwakilan Indonesia terakhir yang tersingkir dari Korea Superseries Premier 2012. Mereka gagal melaju ke semifinal usai takluk dari pasangan tuan rumah, Lee Yong Dae/Ha Jung Eun, dalam pertarungan tiga gim, Jumat (6/1).
Pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir menjadi perwakilan Indonesia terakhir yang tersingkir dari Korea Superseries Premier 2012. Mereka gagal melaju ke semifinal usai takluk dari pasangan tuan rumah, Lee Yong Dae/Ha Jung Eun, dalam pertarungan tiga gim, Jumat (6/1).
Dua pasangan yang bertemu pada Taipei Open Grand Prix Gold 2011 itu bertarung sengit di sepanjang gim pertama. Namun berkat dukungan penuh dari suporter sendiri, Dae/Eun mampu mengakhiri gim tersebut dengan 21-16.
Tontowi/Liliyana membalas di gim kedua. Juara Macau Open 2011 itu berbalik menang 21-15 atas Dae/Eun, 10 poin di antaranya mereka dapat melalui smash keras. Hasil tersebut memaksa pertandingan berlanjut ke ruber-set.
Di gim ketiga pun, pertarungan masih berjalan ketat. Tapi ketika Tontowi/Liliyana menyentuh angka 16, mereka tak dapat menambah poin lagi. Sedangkan pasangan Korea terus melaju hingga akhirnya menutup pertandingan dengan kemenangan 21-16.
Dengan hasil tersebut, maka Indonesia tidak menyisakan satu wakil pun di babak semifinal. Sebab di pertandingan sebelumnya, Simon Santoso sudah terlebih dahulu tersingkir lantaran kalah dari Du Pengyu (Cina) dengan skor 16-21 dan 19-21. Setelah itu, giliran ganda putri Meiliana Jauhari/Greysia Polii yang rontok berkat kekalahan atas Jung Eun Ha/Min Jung Kim dari Korea dengan 8-21 dan 9-21.