Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Eks bos Chelsea, Carlo Ancelotti, yakin bahwa The Blues harus menjual Didier Drogba terlebih dulu jika ingin memaksimalkan kemampuan Fernando Torres. Dengan biaya transfer yang sangat besar, performa Torres tidak memenuhi harapan publik Stamford Bridge.
Ancelotti, yang kini menangani klub Ligue 1 Paris St Germain, menjadi bos The Blues kala mendatangkan Torres dari Liverpool di bulan Januari 2011 dengan banderol sebesar 50 juta pound atau berkisar Rp 702 miliar.
Selama bergabung dengan Chelsea, pemain internasional Spanyol tersebut baru mencetak lima gol dalam 41 kali penampilannya di seluruh kompetisi.
Performa buruk penyerang berusia 27 tahun tersebut menaikkan spekulasi bahwa Torres akan segera di lego pada jendela transfer Januari, dan Ancelotti pun mengklaim jika PSG sempat disodorkan untuk mempergunakan servis dari eks penyerang Liverpool itu.
Meski begitu, Ancelotti yakin kalau suksesornya di Chelsea, Andre Villas-Boas, dapat menemukan solusi terbaik untuk mempertahankan Torres dengan cara menjual Drogba, yang akan berusia 34 tahun di bulan Maret.
"Melatih Chelsea di tengah perubahan generasi secara besar-besaran sangat rumit," kata Ancelotti seperti dikutip the Express. "Lihat saja krisis yang menimpa Torres. Jika Anda memutuskan untuk berinvestasi padanya, Anda harus menjual Drogba," cetus eks pembesut AC Milan tersebut.
"Didier sangat mirip dengan Pippo Inzaghi di Milan. Ia cenderung akan menghabisi seluruh kompetitornya. Bukan berarti mereka jahat, tapi memang seperti itu," tuntas eks gelandang tangguh Italia ini.