Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hadapi Pelita Jaya dan RD, Persija Tak Gentar

By Yudhi F. Oktaviadhi - Senin, 23 Januari 2012 | 09:17 WIB

Persija Jakarta yang bertandang ke Stadion Manahan Solo untuk menghadapi Pelita Jaya yakin bisa meraih poin di tempat netral tersebut, Senin (23/1). Keberadaan mantan pelatih Macan Kemayoran yang baru bergabung dengan Pelita Jaya, Rahmad Darmawan, juga diyakini tak akan membuat pasukan dari ibu kota itu merasa gentar.

Pelatih Persija, Iwan Setiawan, mengakui timnya siap mencuri poin. Bermain di tempat netral diyakini akan menjadi keuntungan tersendiri bagi anak asuhnya. Kendati sosok pelatih di tim lawan sangat mengenal Persija dengan baik, Iwan yakin Persija tak akan gentar mengadapi laga ini.

"Peluang kedua tim menjadi sama besar karena bermain di tempat yang netral. Ini yang harus kami manfaatkan. Kedatangan Rahmad di Pelita tidak membuat kami gentar. Semua tahu Pelatih Rahmad adalah pelatih terbaik saat ini. Tapi, itu justru memberi motivasi kepada kami untuk mengalahkan mereka," ungkap Iwan Setiawan.

Pelatih Macan Kemayoran itu juga yakin Pelita Jaya akan mendapatkan perubahan yang luar biasa bila pelatih yang akrab disapa RD itu membawa filosofi kepelatihannya. Iwan mengaku di Persija pun ia meneruskan apa yang diwariskan oleh RD dan hanya menyempurnakannya dengan gaya permainan yang diterapkannya.

“Tim akan berubah bila Rahmad membawa filosofinya dan itu akan memberi perubahan luar biasa bagi tim. Di Persija sendiri, saya lebih banyak meneruskan apa yang diwariskan Rahmad di Persija. Namun, saya juga menyempurnakannya. Itu kunci permainan Persija saat ini,” ujar Pelatih Persija itu.

Pada pertandingan ini, Iwan Setiawan cukup optimistis. Semua pemain terbaiknya bisa diturunkan. Hanya Robertino Pugliara yang masih diragukan bisa tampil karena cedera pergelangan kaki. Namun, Persija juga diuntungkan dengan absennya mantan striker mereka yang kini bermain di Pelita Jaya, Greg Nwokolo. Striker naturalisasi itu tidak bisa tampil karena akumulasi kartu kuning.

/Gonang Susatyo