Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Liverpool akan menghadapi Manchester City di leg kedua semifinal Piala Liga, Kamis (26/1) dini hari WIB. Menjelang pertandingan penting itu, Kenny Dalglish menuntut peningkatan performa dari anak asuhnya.
Permintaan Dalglish itu bukan tanpa alasan. Setelah tampil luar biasa saat mengalahkan City 1-0 di leg pertama Piala Liga pada 11 Januari lalu, performa Liverpool tiba-tiba jeblok di liga. Berturut-turut mereka meraih hasil seri 0-0 melawan Stoke City dan kalah 1-3 dari Bolton Wanderers.
"Saya terganggu dan kecewa, lebih pada sikap, komitmen, dan pendekatan kami di pertandingan. Itu bukan kami. Selama ini kita selalu memuji usaha yang telah dilakukan pemain-pemain kami, namun saya pikir Anda tak melihatnya Sabtu lalu (melawan Bolton)," kata Dalglish kecewa, seperti yang dilansir ESPN Star.
"Apa yang ada di benak mereka pada dua pertandingan selanjutnya? Saya tak tahu. Tapi setiap pertandingan yang kami mainkan adalah pertandingan penting. Jika ingin sukses di klub ini, mereka harus menghormati setiap lawan. Kita tak bisa hanya datang dan kemudian mendapat hasil," lanjut Dalglish.
Lebih jauh lagi, Dalglish mengancam akan mencoret pemain-pemain yang tampil di bawah standar klub menjelang pertandingan melawan City nanti. Menurut pelatih berusia 60 tahun itu, performa yang angin-anginan tak diterima di Liverpool, apalagi di menjelang partai sengit seperti melawan City.
"Kami membuat segalanya sulit. Secara colektif, kami tak bermain pada pertandingan tersebut (melawan Bolton). Performa itu tak bisa diterima. Kini kami harus fokus menghadapi pertandingan melawan City. Kami harus memecahkan masalah kami sendiri. Apa yang harus dilakukan agar semuanya kembali pada tempatnya? Sama seperti sebelumnya, bekerja keras," tutup Dalglis.
Pertandingan melawan City nanti bukan satu-satunya laga berat yang harus dilakoni The Reds pekan ini. Setelah The Citizens, Liverpool harus menghadapi musuh bebuyutan mereka, Manchester United, di ronde keempat Piala FA, Sabtu (28/1).