Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pierre Gignac, mengaku ogah hijrah Everton dengan alasan dirinya hanya mau pindah ke klub besar.
Ya, Gignac menjadi salah satu pemain yang gencar diisukan bakal hijrah ke Inggris pada bursa transfer musim dingin bulan kemarin. Selain Everton, kabarnya juga ada Fulham yang setia mengantri di belakang The Toffees.
Namun pria berusia 26 tahun ini pilih bertahan di Velodrome dan menolak tawaran-tawaran yang datang kepadanya.
"Everton adalah klub top di Inggris, tetapi bagi saya Marseille lebih besar dan lebih menarik," kata Gignac pada Mirror Football.
"Suatu hari nanti, saya ingin bermain di luar negeri. Tapi di klub besar seperti Manchester United," jelas eks penyerang Toulouse itu.
Media kenamaan Inggris itu juga menyebut kalau Gignac tak hanya menolak proposal Fulham dan Everton. Tapi jebolan akademika Lorient itu sukses memupuskan harapan segelintir klub lokal macam Nice, dan Brest.
"Aku ingin mengukir namaku sendiri di Marseille. Saya mencintai klub tersebut," pungkasnya.
Sejak bergabung ke skuad Les Phocéens pada bursa transfer musim panas 2010/11, Gignac telah dipercaya tampil 39 kali dan sanggup menyumbang delapan gol.