Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Suasana tim yang kondusif ditambah kepercayaan diri para pemain menjadi modal penting Persiba Bantul kala tandang melawan Arema Indonesia di Stadion Gajayana, Malang, dalam lanjutan Indonesia Premier League (IPL) 2011/12, Minggu (5/2).
Pelatih Persiba, M. Basri, tetap menargetkan tiga poin dalam duel melawan Arema. “Kemenangan di laga tandang sangat berarti bagi tim. Kini pemain semakin percaya diri. Tim sudah membuktikan sebagai juara Divisi Utama. Persiba juga tak lagi diremehkan. Terbukti kami bisa meraih poin penuh di kandang lawan,” kata Basri.
Basri hanya mengingatkan anak asuhnya untuk tak memandang sebelah mata kekuatan Arema. Basri yang pernah mengarsiteki Arema mengungkapkan satu hal yang tidak pernah hilang dari ciri tim itu adalah pantang menyerah dan tampil ngotot.
“Pelatih dan pemain boleh berganti di Arema, tapi ciri mereka tak pernah hilang yaitu ngototnya. Ini yang harus diwaspadai. Apalagi kami kehilangan dua pemain asing, Eduardo Bizarro dan Emmanuel Cristori yang cedera,” imbuhnya.
Eduardo masih berkutat dengan cedera pangkal paha yang dialaminya. Sementara itu, Cristori masih terserang diare. Cristori sendiri mulai dipertanyakan karena belum bisa menunjukkan ketajamannya. Bila absen dalam laga tersebut, maka striker asal Argentina ini kehilangan kesempatan untuk unjuk kebolehan.
/Gonang Susatyo
Prakiraan Pemain
Persiba Bantul (4-5-1)
Pemain Persiba: 1-Wahyu Tri, 7-Nopendi, 4-Wahyu Wijiastanto, 6-Taufik, 26-Anshori, 23-Arwin, 22-Kim, 15-Slamet Nurcahyo, 7-Busari, 23-Ezequiel, 18-Ugik
Cadangan: 3-Andi, 8-Slamet Widodo, 10-Burhanuddin, 13-Johan Manaji, 13-Patrik Domal, 27-Angga, 19-Kornelis
Pelatih: M. Basri