Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
21. Penunjukkan itu diinformasikan langsung oleh Bernhard Limbong, Penanggung Jawab Tim Nasional Indonesia, saat jumpa pers di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Jumat (10/2).
Dalam kesempatan itu, Limbong juga menjelaskan alasan PSSI memercayakan posisi manajer timnas U-21 kepada Hasrul. Salah satunya karena pria yang kini duduk di Komisi X DPR RI itu punya catatan bagus dalam hal pengelolaan sebuah tim.
"Sebelum menjadi anggota DPR, beliau adalah seorang profesional di sepak bola Indonesia. Beliau pernah menangani tim Medan Jaya," kata Limbong menjelaskan latar belakang Hasrul.
Berbeda dibanding manajer di Eropa, Hasrul, kata Limbong, tak mendapatkan gaji. "Jabatan manajer di sini kan berbeda dibanding posisi manajer pada umumnya. Hal ini membuat beliau tidak digaji."
Selain Hasrul, PSSI dalam waktu dekat ini berencana merekrut beberapa manajer lainnya untuk ditempatkan di timnas U-23 dan timnas senior. Kepastian tentang siapa manajer timnas U-23 dan senior baru akan terkuak dua minggu lagi.
"Jadi benar, kalau kita melakukan perombakan total di manajerial timnas. Hal ini kami lakukan supaya pengelolaan tim menjadi lebih baik. Sebetulnya, para manajer terdahulu bukannya kurang bagus. Mereka sudah baik, tapi, kita ingin membuat lebih baik."