Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kalahkan Persitara, PSIM Duduk di Tempat Ketiga

By Frengky Aruan - Sabtu, 11 Februari 2012 | 17:44 WIB
Emile Linkers, perannya bawa PSIM kalahkan Persitara. (Bolanews)

1, kini anak-anak Yogyakarta mengandaskan perlawanan Persitara Jakarta Utara dengan skor 3-1. Sama halnya seperti melawan PS Bengkulu, kemenangan itu diraih PSIM di kandangnya di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Sabtu (11/2).

Entah berpengaruh atau tidak, namun yang pasti dukungan yang diberi Brajamusti, suporter setia PSIM, tampak dimanfaatkan betul oleh anak-anak Yogyakarta. Dengan kepercayaan diri yang sangat tinggi, PSIM langsung tampil menggebrak sejak peluit babak pertama dibunyikan.

Hasilnya, beberapa peluang pun langsung terhampar di awal babak pertama. Hanya, upaya yang terus digencarkan tak satupun yang membuahkan hasil. Yang lebih parah, PSIM harus tertinggal lebih dulu dari sang tamu berkat gol yang diciptakan oleh Michel Adolfo DS lewat sebuah tandukan mematikan pada menit ke-18.

Untungnya, ketertinggalan itu direspon dengan baik oleh para punggawa PSIM. Dengan semangat mengejar ketertinggalan, PSIM pun melakukan berbagai serangan. Namun apa daya, segala upaya yang dilakukan tak kunjung membuahkan hasil hingga laga babak pertama berakhir. Kurang maksimalnya penyelesaian akhir dan tangguhnya bek lawan membendung segala bentuk serangan menjadi penyebab utama.

Meski begitu, PSIM tetap tak berhenti. Upaya tanpa henti itu pun akhirnya membuahkan hasil. Ya, pada menit ke-53, PSIM akhirnya bisa menyamakan kedudukan. Gol penyeimbang itu tercipta, berawal dari keputusan wasit yang menunjuk titik putih setelah Jaques Evrad tertangkap mata sengaja menjegal langkah Emile Lingkers yang berlari di kotak penalti. Hadiah penalti itu sukses dimanfaatkan Linkers menjadi gol.

Tak sampai di situ, karena motivasi besar yang ditunjukkan Nova Zainal cs. akhirnya bisa membawa PSIM balik unggul. Kepastian itu diperoleh setelah umpan terobosan Linkers sukses dimanfaatkan oleh Lorenzo Y. Rimkus menjadi gol pada menit ke-58. PSIM bahkan nyaris menambah keunggulan sepuluh menit sebelum waktu normal berakhir. Namun, kesigapan Imam Arief Fadilah di bawah mistar gawang Persitara membuat gol urung terjadi.

PSIM akhirnya benar-benar mencetak gol ketiganya pada menit ke-89. Adalah Eko Budi Santoso yang memastikan kemenangan PSIM setelah bola hasil sepakannya tak bisa dibendung Imam Arief. Bola tak terhadang dan mengalir deras ke gawang Laskar Si Pitung.

Dengan kemenangan itu, PSIM naik ke posisi ketiga dengan poin 11. Menggeser tempat Persiku Kudus yang harus turun ke posisi keempat dalam tabel klasemen Grup 1 Divisi Utama. Sementara itu, hasil ini membuat Persitara harus puas tetap berada di tempat keenam.

Susunan Pemain

PSIM: 22-Agung Prasetya (GK), 77-Tulus Saptiano, 15-Abda Ali, 23-Eko Pujianto, 2-Dulsan Lestaluhu, 35-Lorenzo Y. Rimkus, 7-Nova Zainal (Seto 77'), 16-Eko Budi Santoso, 17-M. Irfan (Kartu Merah 82'), 12-Lukman Salan, 99-Emile  Linkers

Cadangan: 14-Didik Wisnu, 11-Topas W. Pamungkas, 27-Joni Sukirta, 24-Kristian Adelmund, 5-Seto Nurdiyantara, 8-Ahmad Lutfi, 10-Wawan Sucahyo

Persitara:
25-Imam Arief Fadilah (GK), 18-Hamka, 3-Patricio Jimenez (C) (Kartu Merah 87'), 5-Jacques Evrad, 2-Abdul Gofur, 11-Firman Septian, 19-Nanang Abdul Roman, 26-M. Guntur, 8-Renald Yacob, 29-Michel Adolfo DS, 9-Muhammad Rengur

Cadangan: 31-Ade Hendra Kurniawan, 15-Ramdani Bayu Anggoro, 21-Alfriyadi, 7-Indra Dwi Putra, 10-Suhariyanto Yahya, 17-Dyangga Yureztyo, 13-Sunny Alifudin