Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Diakui oleh Presiden Parma, Tommaso Ghirardi, kalau klubnya akan sangat menerima Alessandro del Piero setelah memastikan diri hengkang dari Juventus.
Kontrak yang tak diperpanjang membuat Del Piero punya hak untuk membicarakan masa depannya dengan klub lain. Akan tetapi sampai saat ini, Il Capitano belum menentukan sikap meski sudah banyak klub yang membeberkan ketertarikan kepadanya.
Tak terkecuali Parma. Melalui Presidennya langsung, I Gialloblù mengaku akan membuka pintu selebar-lebarnya jika Del Piero mau memberikan servis di Ennio Tardini.
"Saya berharap Del Piero bisa tinggal di sepak bola Italia," kata Ghirardi pada Tuttosport. "Dia orang besar dan akan tetap menjadi pemain besar," tambahnya.
"Jika ia ingin melanjutkan karirnya di Italia, maka ia akan menemukan pintu yang selalu terbuka baginya, yaitu di Parma," jelas sang Presiden.
Pada usia ke-16, Del Piero sudah dipercaya menjadi starter di tim senior Padova, lalu direkrut Bianconeri pada tahun 1993. Ketika berada di kota Torino, Del Piero tak langsung diturunkan di tim utama. Alex muda sempat ditempa di akademika klub selama setahun. Setelah itu, peraih Golden Boot 2007 ini sukses menyihir Juventini di 19 tahun pengabdiannya.
15 gelar talah ia raih bersama Si Nyonya Tua. Diantaranya gelar Serie A lima kali 1994/95, 1996/97, 1997/98, 2001/02, 2002/03, Serie B (2006/07), Supercoppa Italiana (1995, 1997, 2002, 2003), Coppa Italia (1994/95), UEFA Liga Champion (1995/96), UEFA Super Cup (1996), UEFA Intertoto Cup (1999), dan Intercontinental Cup (1996).