Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

De Gea Akan Bernasib Sial Seperti Taibi

By Eky Rieuwpassa - Selasa, 14 Februari 2012 | 22:09 WIB
David De Gea (Getty Images)

Mantan kiper Manchester United, Massimo Taibi membandingkan  kiprah David De Gea di United akan sama sepertinya. Taibi menilai karier De Gea akan gagal bersama The Red Devils.

Taibi dibeli United pada tahun 1999 dari klub Italia, Venezia seharga 4,5 juta pound. Selama setahun memperkuat United, Taibi gagal menunjukan performa terbaik. Ia hanya tampil sebanyak empat pertandingan selama semusim di Old Trafford. Taibi akhirnya menjadi lahan kritikan pendukung MU.

Karier buruk Taibi tidak jauh berbeda dengan apa yang menimpa kiper muda United saat ini, David De Gea. Diawal musim, De Gea yang dibeli dari Atletico Madrid itu diharapkan bisa menjadi andalan di bawah mistar gawang. Kenyataannya, kiper asal Spanyol itu malah tampil buruk dan jauh dari harapan fans MU.

Taibi melihat apa yang dialami De Gea saat ini hampir sama dengan apa yang menimpanya saat memperkuat MU di masa lalu. "Saya melihat apa yang terjadi dengan De Gea saat ini, masalahnya hampir sama denganku dahulu. Tapi sekarang De Gea harus menunjukan kepercayan diri meski itu bukan merupakan garansi baginya. Ia harus mulai berkembang," kata Taibi kepada Yahoo Sports, Selasa (14/2).

Debut Taibi bersama MU cukup bagus dimana ia mampu menahan gempuran Liverpool guna membawa United menang 3-2 atas seteru abadinya itu. Tetapi, saat bertemu Chelsea, United kebobolan lima gol. Pasca kekalahan itu, Taibi akhirnya jarang mendapat kepercayaan pelatih Alex Ferguson untuk tampil membela tim. Beruntung ia cepat membuat keputusan untuk balik ke Italia bersama Reggina.

"Walau bermain untuk Manchester United hanya sebentar, tapi hal itu sanga berharga bagiku, Saya belajar banyak dan hidup dalam sepak bola. Pengalaman itu sangat berbeda dengan Italia," jeles pria berusia 41 tahun itu.

Menurut Taibi, perbedaan atmosfer kompetisi bisa menjadi salah satu alasan menurunnya penampilan De Gea. Karena itu ia berharap supaya penjaga gawang berusia 21 itu bisa cepat beradaptasi supaya tidak mengalami karier pendek di Theatre of Dreams.