Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Buruknya kondisi lapangan di Stadion Surajaya memaksa Persela Lamongan memindahkan partai kandangnya dilanjutan Indonesia Super League (ISL) musim 2011/12. Sebagai pilihan, Laskar Joko Tingkir pun memilih Stadion Wilis di kota Madiun menjadi rumah saat menjamu Persija Jakarta, Rabu (15/2).
Situasi itu sudah barang tentu tak menguntungkan bagi Persela. Bagaimana tidak? Bukan hanya menyoal atmosfer maupun kondisi lapangan, dukungan penuh para suporter setia, LA Mania pun kemungkinan besar tak akan didapat seperti kala melakoni laga di Surajaya. Hal itupula yang kemungkinan besar membuat kepercayaan diri anak-anak Lamongan sulit terangkat.
Namun, pelatih Persela, Miroslav Janu mengaku tak khawatir dengan situasi tersebut. Ia tetap yakin anak asuhnya bisa menampilkan permainan terbaik guna memetik hasil positif. "Saya selalu membentuk tim untuk tidak lembek," kata pelatih asla Slovakia itu. "Karena itu, bermain di kandang ataupun tandang, kami selalu punya tujuan yang sama, yakni meraih kemenangan. Jadi, tak masalah kami harus bermain di Madiun."
Hasrat Janu memang sah-sah saja dikumandangkan. Tiga kemenangan plus satu hasil seri di laga tandang menjadi alasannya. Apalagi, kondisi anak-anak Lamongan jelang laga melawan Persija sedang bagus. "Dari Kalimantan, kami telah memberikan waktu kepada para pemain agar mereka bisa berkumpul dengan keluarga dan orang-orang yang dicintai. Kami tahu, tur Kalimantan sangat menyedot fisik dan pikiran. Mudah-mudahan hal itu bisa memberi energi positif bagi skuad," tambah Didik Ludiyanto, asisten Pelatih Persela.
Prakiraan Pemain
Persela: 1-Choirul (GK); 14-Fatulrahman, 15-Roman, 13-Suroso, 5-Taufik; 19-Jimmy, 8-Gustavo, 11-Satoshi, 22-Irsyad; 9-Gherry, 18-Mario
Cadangan: 21-Ali Barkah (GK), 6-Dedi Indra Sampurna, 24-FX Yanuar, 3-Pitono, 2-Zaenal Arifin, 20-Bayu Wayan, 10-Rudi Widodo
/Sahlul Fahmi