Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
1 dari tamunya, PSPS Pekanbaru di Stadion Wilis, Madiun, Minggu (19/2).
Di laga itu, Persela memang tampil meyakinkan. Meski memulai laga dengan kewaspadaan yang cukup tinggi, mereka lebih dulu menekan dan memberi ancaman ke gawang tamunya, PSPS. Alhasil, beberapa peluang pun tercipta. Bahkan, dua di antaranya sukses diakhiri menjadi gol.
Gol pertama untuk Laskar Joko Tingkir datang setelah kiper PSPS, Fauzal Mubaroq melakukan blunder di depan gawangnya sendiri. Dengan cepat, kesalahan yang dilakukan oleh palang pintu terakhir PSPS itu pun langsung dimanfaatkan Jimmy Suparno menjadi gol pada menit ke-10.
Sementara itu, gol kedua untuk Persela lahir dari sebuah sepak pojok yang diambil oleh Gustavo Lopez pada menit ke-12. Umpan yang tepat mengarah ke depan mulut gawang PSPS itu pun langsung disambut Taufik Kasrun dengan tandukan. Bola tak terhadang dan menggetarkan gawang Asykar Bertuah untuk kedua kalinya.
Meski sudah surplus dua gol, Persela tetap tak berhenti. Buktinya, Laskar Joko Tingkir coba memanfaatkan waktu tersisa dengan terus tampil menekan.
Namun sial, sebuah handball Roman Gulian pada menit ke-40 memaksa wasit menunjuk titik putih. Peluang emas itu pun tak disia-siakan oleh Herman Djumafo Efendi untuk membawa timnya memperkecil ketertinggalan sebelum laga di babak pertama berakhir.
Gol yang dicipta Djumafo tampak membuat kubu Persela ketar-ketir. Dengan semangat yang masih ada, Laskar Joko Tingkir pun coba membalas. Sayang, segala upaya yang dilakukan anak-anak Lamongan hanya berujung sia-sia setelah gol urung tercipta.
Untungnya, situasi itu tak menurunkan semangat para punggawa Laskar Joko Tingkir. Mereka terus menekan untuk memperpanjang keunggulan. Pada menit ke-62, Persela pun akhirnya bisa mencetak gol ketiga. Kali ini gol dicipta oleh Gustavo Lopez yang lebih dulu mengecoh pemain bertahan PSPS. Skor 3-1 untuk Persela.
Gol itu tampak membuat skuad Persela di atas angin. Sayang, situasi itu tidak dimanfaatkan untuk menambah keunggulan. Laskar Joko Tingkir justru menurunkan serangannya dengan bermain bola dari kaki ke kaki. Untungnya, strategi itu tak berdampak buruk. Skor 3-1 tetap bertahan dan memastikan Persela memetik kemenangan.
Tambahan tiga poin itu pun membuat Persela naik satu tingkat ke tempat kelima dengan 21 poin. Menggeser Persib Bandung yang harus turun ke tangga keenam. Sementara itu, hasil ini membuat PSPS harus puas tetap berada di tempat ke-11 dengan 16 poin.
Susunan Pemain:
Persela: 1-Choirul huda (GK), 15-Roman Gulian, 13-Suroso, 14-Faturahman, 5-Taufik Kasrun, 44-Sukadana, 8-Gustavo Lopez (C) (Danu 90'), 11-Satoshi Otomo (Zainal Arifin 55'), 19-Jemmy Suparno, 9-Gerry Setia 18-Mario Costas
Cadangan: 21-Ali Barkah, 13-Pitono, 6-Dedi Indra, 17-Danu Rosadhe, 2-Zainal Arifin, 10-Rudi Widodo, 7-Aris Alfiansyah
PSPS: 21-Fauzal Mubaroq, 15-Danil Zunaidi, 19-Amrizal, 20-Park Chul Hyung, 37-Michael Yansen Ora, 24-Fajar Handika, 7-Ali Khadafi, 3-April Hadi, 10-Patrice Nzekou, 9-Djumafo. E. Herman (C), 96-Zainal Arif (M. Isnaini 70')
Cadangan: 17-Fance Haryanto, 14-Gusripen Efendi, 5-Agus Cima, 11-Ade Suhendra, 18-M. Zahrul Azhar, 88-M. Isnaini