Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mario Balotelli tidak bisa menyembunyikan kecintaannya pada tim nasional Italia dan bersikeras menyatakan kalau ia tidak melakukan apa pun sehingga dicoret dari skuad Gli Azzurri saat menghadapi tim nasional Amerika Serikat.
Balotelli merasa kalau pencoretan namanya dari skuad Italia saat menghadapi timnas Amerika Serikat di Genoa sangat tidak adil. Dengan tegas ia menyatakan bahwa mengenakan jersey Gli Azzurri maknanya lebih mendalam dibandingkan Barcelona atau Real Madrid.
Pelatih timnas Italia, Cesare Prandelli, tidak mengikutkan penyerang Manchester City tersebut karena mengkhawatirkan masih labilnya mentalitas pemain berusia 21 tahun itu. Ia juga diancam akan dicoret dari skuad Euro 2012 apabila ia tidak bisa mengubah perilaku dan temperamennya.
"Saya merasa sedih mendengar hal itu," kata Balotelli pada La Gazetta dello Sport. "Saya sering mengatakan di ruang ganti, apakah Barca atau Real? Tapi bagi saya tidak ada yang lebih menarik dibandingkan dapat membela Italia, karena perasaan yang datang ketika mewakili tim nasional," lanjutnya
"Saya sering memikirkan mengenai kompetisi Eropa, dan saya merasa sangat sedih ketika kami menelan kekalahan di Genoa. Ada kode etik yang sangat saya hargai, tapi saya pikir saya tidak layak mendapatkan hal ini," ungkap eks penyerang Internazionale tersebut.
Dua tim Italia, AC Milan dan Napoli, lebih diunggulkan dari tim Inggris, Arsenal dan Chelsea, di ajang Liga Champion. Meski begitu, Balotelli menyanggah kalau Serie A saat ini lebih kompetitif dibandingkan kompetisi Premier League.
"Sepak bola Inggris lebih indah dibandingkan Italia, karena banyak pemain-pemain bagus yang sudah meninggalkan Italia. Tapi, Napoli dan Milan bermain dengan sangat bagus. Mereka memiliki pemain-pemain hebat dan mereka layak berada di tempat mereka sekarang ini," pungkasnya.