Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
3 dari Arsenal di Emirates Stadium pada leg kedua babak 16 besar Liga Champion pada Rabu (7/3) dini hari WIB ternyata menyisakan trauma mendalam bagi AC Milan. Akibat kekalahan tersebut, I Rossoneri rencananya tidak akan lagi memakai jersey dengan corak hitam seperti yang mereka kenakan di pertandingan tersebut.
Loh, apa hubungannya? Usut punya usut, jersey dengan corak hitam tersebut dianggap pembawa kesialan bagi punggawa Milan. Takhayul memang, tapi begitulah apa yang ada di benak mereka.
"Saya mencoba segalanya agar kami tak memakai jersey hitam melawan Arsenal. Tetapi jika kami tak memakainya, maka satu-satunya alternatif yang tersedia hanyalah telanjang dada," ujar wakil presiden Milan, Adriano Galliani, di Football Italia.
Sebagai ganti jersey warna hitam tersebut, Il Diavolo rencananya akan mengenakan jersey dengan corak kuning. Seragam dengan corak itu telah dipakai Milan pada beberapa musim lalu dan dianggap lebih membawa "hoki" ketimbang jersey warna hitam.
"Kami tidak akan memakai jersey hitam itu lagi. Milan mengenakan jersey dengan corak kuning selama beberapa musim ke belakang dan kami akan menggunakannya lagi," pungkas pria berusia 67 tahun tersebut.