Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
klub yang berlaga di Indonesia Super League (ISL) akan diakui dalam Kongres Tahunan PSSI yang dilakukan di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Minggu (18/3).
Limbong menegaskan bahwa agenda Kongres Tahunan PSSI telah ditentukan. Selain membahas mengenai program kerja kepengurusan PSSI, melakukan evaluasi-evaluasi kegagalan dan penyempurnaan statuta, PSSI direncanakan akan memutuskan untuk mengakui klub-klub ISL sebagai bagian dari PSSI.
"Kami sudah berkomitmen bahwa PSSI akan mengakui ISL. Itu akan diketok palu dalam kongres tahunan nanti. Bagaimanapun mereka adalah bagian dari PSSI," ujar Limbong dalam keterangan persnya di kantor PSSI, Jumat (16/3) malam WIB.
Sebagai langkah berikutnya dalam penyelesaian dualisme kompetisi, Limbong kembali menegaskan usul agar ISL dan IPL dibubarkan dengan tujuan membentuk kompetisi yang baru. "Dua-duanya akan kita bubarkan dan membuat liga yang baru," ujarnya.
Senada dengan Limbong, Anggota Komite Eksekutif PSSI, Bob Hippy, meyakinkan bahwa PSSI telah meminta klub ISL untuk bersatu dan menggunakan kongres sebagai tempat penyelesaian masalah.
"Kami telah meminta klub-klub ISL untuk bersatu. Secara organisasi kongres adalah forum yang tepat untuk menyelesaikan permasalahan yang ada," ujar Bob.