Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Cola selaku brand minuman ternama kembali menunjukkan komitmennya terhadap geliat sepak bola. Tak hanya di tingkat global, tapi juga di tingkat nasional Indonesia.
Di tingkat dunia, The Coca-Cola Company, sebuah perusahaan yang juga memiliki portofolio 12 merek bernilai miliyaran dolar, antara lain Diet Coke, Fanta, Sprite, Coca-Cola, Zero, Vitaminwater, Powerade, Minute Maid, dan Georgia Coffee, sendiri telah menunjukkan jati dirinya sebagai salah satu pendukung sepak bola di dunia. Hal ini ditunjukkan dengan dukungannya terhadap pagelaran Piala Eropa 2012.
Sementara itu, di tingkat Nasional, Coca-Cola kembali menghadirkan Piala Coca-Cola 2012. Pagelaran yang resmi dibuka di Lapangan Simprug Pertamina, Jakarta, Selasa (3/4), dan sudah memasuki tahun keenamnya itu rencananya akan diikuti oleh lebih dari 640 Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) untuk berkompetisi secara profesional di 20 kota di Indonesia.
"Kami melihat sepak bola sebagai bagian luas mayarakat yang ada. Kami juga melihat sepak bola memiliki peranan penting bagi para anak muda di Indonesia. Kita melihat anak muda Indonesia butuh kompetisi untuk mengembangkan bakat yang ada, sehingga bisa mengembangkan bibit baru, terlebih lagi lulusan dari kejuaraan ini bisa memotivasi anak-anak Indonesia," kata Rachmawati Sutarto, Senior Brand Manager Sparkling Coca-Cola Indonesia, di acara pembukaan Piala Coca-Cola di Lapangan Simprug Pertamina, Jakarta.
Untuk format pertandingan, Piala Coca-Cola 2012 sendiri akan digulirkan dengan format pertandingan full team, yakni 11 lawan 11. Sementara pertandingan akan dimainkan selama 2 X 25 menit. Kompetisi akan berlangsung selama 4 bulan, terhitung sejak Maret hingga Juni 2012.
Tak hanya di tingkat nasional, Coca-Cola juga menghadirkan Coke Kicks untuk tingkat komunitas. Coke Kicks sendiri merupakan sebuah program pembinaan sepak bola yang difokuskan bagi anak-anak dan pelatih lokal di sekitar lokasi pabrik pembotolan Coca-Cola seluruh Indonesia.
Lewat Coke Kicks, anak-anak berusia 12-17 tahun dan pelatih lokal dari desa sekitar pabrik pembotolan Coca-Cola akan diundang untuk merasakan permainan sepak bola secara profesional serta mendapatkan pelatihan langsung dari para pelatih berpengalaman dari Asian Soccer Academy (ASA). Rencananya, untuk tahun ini Coke Kicks akan melibatkan sekitar 4.200 anak dan 280 pelatih dari 140 desa yang tersebar di lebih dari 20 provinsi di nusantara, dari Aceh hingga Papua.