Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
PSSI kembali mengagendakan pertemuan dengan 12 klub Indonesia Super League (ISL). Setelah gagal di dua pertemuan sebelumnya, kini PSSI di bawah komando Djohar Arifin Husin juga mengagendakan pertemuan yang sama dan akan dilakukan di Hotel Atlet Century, Jakarta, Kamis (5/4) besok.
Sebelumnya, PSSI sendiri sudah dua kali menemui kegagalan. Pada pertemuan pertama yang digelar pada 14 Maret di Hotel Crowne, Jakarta, hanya Persib Bandung yang hadir. Yang lebih parah, di pertemuan kedua yang digelar di tempat sama pada 29 Maret, tak ada satu pun klub ISL yang hadir.
Meski begitu PSSI tak akan berhenti. Demikian kata Penanggung Jawab Timnas yang juga merangkap sebagai Ketua Tim Rekonsiliasi, Bernhard Limbong saat jumpa pers di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Rabu (4/4). "Rekonsiliasi itu memang tidak gampang. Kita harus sabar," tambahnya.
Menurut Limbong, PSSI sendiri mau mengakui klub-klub ISL, bahkan siap untuk mengakui kompetisi ISL. "Tapi harus ada syarat, mereka juga harus mau mengakui kami."
"Untuk itu agar menemui titik temu, besok kita kembali akan melakukan pertemuan dengan mereka. Rencananya, pertemuan itu dilakukan di Hotel Atlet Century pukul 15.30 WIB," sambungnya.
Ditambahkan Jenderal bintang satu itu, surat undangan sudah disebarkan kepada ke-12 klub ISL. Berbeda dibanding sebelumnya, undangan sudah disebarkan jauh-jauh hari.
"Sebelumnya kita memang salah, contohnya mengirim surat undangan hari Rabu, sementara pertemuaannya besok. Tapi untuk pertemuan besok, undangan sudah disebarkan Jumat, jadi ada tenggat waktu."
Sementara itu, Limbong tak menampik pertemuan dengan pihak-pihak seperti Nirwan Dermawan Bakrie bisa saja dilakukan. "Yang pasti, siapapun akan kami hubungi demi persatuan PSSI."