Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Comeback Kimi Raikkonen di lintasan balap Formula 1 sebenarnya berjalan cukup mulus. Namun, mobil Lotus yang dikemudikan pebalap asal Finlandia itu dipercaya tidak cukup bagus untuk bersaing memperebutkan podium di setiap serinya.
Meski hanya start dari posisi 17 di Australia dan sempat mendapat penalti di Sepang karena pergantian girboks, namun pada akhirnya Kimi sukses mengakhiri balapan di peringkat tujuh GP Australia dan kelima di Malaysia. Pebalap berusia 32 tahun itu bernasib lebih baik daripada rekan satu timnya, Romain Grosjean, yang selalu gagal menunjukkan kemampuan karena mengalami kecelakaan di kedua seri awal tersebut.
Namun, Kimi tetap yakin mobil Lotus miliknya mampu tampil cepat dan membawanya memenangi seri-seri berikut.
"Saya rasa kami memulai musim ini dengan baik. Memang kadang rasa frustrasi itu ada, namun kami mampu melalui semua masalah dan menjadi lebih kuat dari sebelumnya," sebut The Iceman seperti dikutip dari The Sun.
"Mobil terasa sangat nyaman dan cepat, yang kami butuhkan saat ini hanyalah sedikit keberuntungan," tambahnya.
Kimi pernah menjadi juara dunia pada tahun 2007. Mantan pebalap Sauber, McLaren, dan Ferrari itu sempat berkompetisi di ajang Reli Dunia pada rentang 2009-2011 sebelum kembali ke lintasan F1 tahun ini.