Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
1 atas rival abadi, Marseille, di Stadion Parc De Princess, Senin (9/4) dini hari WIB membuat anak asuh Carlo Ancelotti menyamai poin pimpinan klasemen, Montpellier.
Sejak awal laga bertajuk Clasico ini berjalan ketat. Namun PSG memperoleh keuntungan karena bisa membuat gol cepat di menit ke-6 melalui sepakan Jeremy Menez.
Di menit-menit awal PSG mampu menguasai permainan, namun memasuki pertengahan paruh pertama tim tamu bangkit dan mulai bisa mengontrol pertandingan.
Jelang turun minum Marseille mendapat beberapa kans untuk menyamakan kedudukan, salah satunya ketika tendangan Alou Diarra mampu diblok barisan belakang PSG. Hingga turun minum skor 1-0 untuk tuan rumah tidak berubah.
Memasuki babak kedua Marseille terus menekan, usaha tak kenal menyerah itu akhirnya membuahkan hasil di meit ke-59. Adalah Andre Ayew yang membungkam publik tuan rumah melalui tandukan akuratnya.
PSG tak butuh waktu lama untuk bangkit, hanya satu menit usai gol Ayew mereka kembali memimpin ketika mantan bek Chelsea, Alex sukses menjebol gawang Marseille melalui sundulannya.
Jelang berakhirnya pertandingan tempo permainan makin cepat. Pemain pengganti, Marseille mengancam lewat Brandao, namun tandukkan kerasnya bisa diselamatkan dengan brilian oleh Salvatore Sirigu.
Hingga peluit panjang berbunyi PSG mampu mempertahankan kemenangan 2-1. Meski mampu menyamai poin Motpellier, namun PSG harus duduk di posisi dua karena kalah selisih gol. Montpellier juga punya keuntungan karena masih punya satu laga sisa dibanding PSG.