Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mario Balotelli lolos dari hukuman FA menyusul tekel kerasnya terhadap Alexandre Song di lanjutan premier League, Ahad (8/4). FA juga menolak banding yang diajukan QPR atas kartu merah Shaun Derry di Old Trafford Sabtu kemarin.
Keputusan kontoversi ini menimbulkan perdebatan di jejaring sosial. Banyak pihak mengecam keputusan FA yag dinilai aneh dan tak masuk akal.
Kasus Balotelli lebih banyak mengundang sorotan. Maklum, tekel yang dilakukan Super Mario pada Song di menit ke-20 itu memang sangat keras dan bisa berakibat fatal pada gelandang Arseal itu.
Meski begitu, melalui situs resminya FA mengatakan tidak akan menindaklanjuti kasus tersebut. Aneh, karena dalam konfrensi pers usai pertandinghan, Roberto Mancini selaku bos Manchester City mengakui bahwa tekel itu berbahaya dan Balotelli pantas diganjar hukuman.
Kasus Derry juga tak kalah ramai. Sepeti diketahui Derry menerima kartu merah di menit ke-14 saat QPR kalah 0-1 dari Manchester United.
Derry diusir karena dianggap melanggar Ashley Young di kotak penalti. Kasus itu juga kontroversial, karena sebelum menerima bola Young sudah dalam posisi offside, itu juga sudah diakui Sir Alex Ferguson pelatih Setan Merah.
Keputusan Lee Mason sang wasit yang mengusir Derry dianggap berlebihan. Pasalnya kontak antara Derry dan Young sangat minimal. Dengan ditolaknya banding tersebut, Derry dipastikan absen satu pertandingan.
Apapun itu keputusan FA sudah terlanjur keluar. Yang jelas kredibilitas FA saat ini makin diragukan. Bila anda pengguna Twitter, anda bisa melihat sendiri bagaimana FA menjadi topik hot karena dianggap telah melakukan kesalahan fatal. Pengguna Twitter yang melakukan protes antara lain mantan pemain tim nasional Inggris, Gary Lineker dan mantan pemain Liverpool, Stan Collymore.