Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pabrikan mobil asal Jerman, Audi, akhirnya resmi mengakuisisi Ducati Motor Holding S.p.A., induk Ducati Team yang berlaga di Motogp. Kepastian pada Rabu (18/4) ini mengakhiri rumor panjang yang telah lama berhembus mengenai minat Audi terhadap pabrikan motor kebanggaan Italia itu.
Proses akuisisi sendiri adalah bagian dari strategi global perusahaan induk Audi AG, Volkswagen Group untuk menjadi grup otomotif kelas dunia. Ducati yang berada di bawah Audi akan menjadi satu-satu merk motor yang dimiliki oleh grup tersebut.
"Ducati sangat cocok untuk menjadi merk yang sporty, dan merk premium berskala global. Untuk itulah kami sepakat untuk mengakuisisinya," sebut Rupert Stadler, Chairman Audi AG.
Ducati menjadi perusahaan Italia ketiga yang dikuasai perusahaan yang mencetak laba sebesar 1,8 milyar euro pada tahun 2009 itu selain Lamborghini dan Italdesign. Ketiga perusahaan Italia tersebut dikuasai dengan kesepakatan serupa.
"Ducati dikenal luas di seluruh dunia sebagai merk premium di antara pabrikan motor dan punya tradisi panjang dalam membuat motor balap. Mereka juga memiliki keahlian dalam membuat mesin berperforma tinggi dan konstruksi ringan. Ducati juga dikenal sebagai pabrikan motor yang profitable. Ini yang membuatnya sangat sesuai dengan Audi," tambah Stadler.
Dari sisi bisnis, pada 2011 Ducati mampu menjual 42.000 unit motor dengan mencetak pendapatan sebesar 480 juta euro. Sayangnya, meski sukses di sisi bisnis, di arena Motogp Ducati belum mampu mengembalikan performa terbaik yang pernah mereka capai pada musim 2007. Di musim 2011 mereka tidak sekalipun meraih kemenangan meski sudah diperkuat dua juara dunia, Valentino Rossi dan Nicky Hayden. Di seri pembuka musim 2012, Hayden hanya mampu finis di posisi keenam, sementara Vale di posisi 10.
Untungnya di arena lain yaitu World Superbike, Ducati saat ini sedang meraja dengan menguasai klasemen sementara pabrikan dan pebalap atas nama Carlos Checa.