Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Meski Sulit, Mancini Akui City Masih Bisa Juara

By Lilianto Apriadi - Senin, 23 April 2012 | 11:57 WIB
Roberto Mancini (Jamie McDonald/Getty Images)

0 yang diraih Manchester City atas Wolves di Molineux, Ahad (22/4), kembali membuka asa skuad besutan Roberto Mancini tersebut untuk menjuarai kompetisi Premier League musim 2011/12.

Kemenangan tersebut juga memangkas selisih poin The Citizens dengan rival utama mereka, Manchester United, menjadi tiga poin. Pada laga yang berlangsung beberapa jam sebelumnya, skuad Sir Alex Ferguson ditahan imbang Everton dengan skor 4-4.

Beberapa pekan lalu, Mancini sempat menepis peluang City untuk bisa menjuarai kompetisi Premier League. Penampilan tidak konsisten The Citizens dalam beberapa pekan terakhir, membuat manajer asal Italia itu melontarkan pernyataan tersebut.

Namun, hasil positif yang diraih The Citizens dalam dua laga terakhir, membuat peluang City untuk menjadi kampiun di musim ini kembali terbuka. Baik Sir Alex dan juga Mancini meyakini laga derbi Manchester yang digelar di Stadion Etihad akhir bulan ini, Senin (30/4), akan menentukan langkah kedua tim untuk menjadi juara Premier League.

"Mereka memiliki peluang yang lebih besar dibandingkan kami. Saya pikir kami masih harus melakoni laga-laga sulit," kata Mancini pada Sky Sports. "Saya puas dengan penampilan tim. Untuk saat ini sampai di akhir nanti, kami akan menjalani tiga laga sulit, menghadapi United, Newcastle, dan QPR."

"United? Setelah menghadapi kami, laga-laga mereka tidak mudah, tapi tidak sesulit yang akan kami lakoni. Meski begitu, saya pikir kami masih memiliki peluang untuk menjadi juara," jelasnya.

Kondisi sebaliknya dialami oleh Wolves. Tim besutan Terry Connor tersebut harus menerima kenyataan kembali terdegradasi ke Liga Championship. Mancini juga mengakui jika tim seperti Wolves sebenarnya tidak layak berada di posisi terbawah klasemen liga.

"Saya tidak tahu mengapa atau mungkin karena kami sudah sempat membicarakan bahwa pertandingan tidak akan berjalan dengan mudah. Saya mengatakan pada mereka laga akan berlangsung cukup sulit, mungkin karena tim ini tidak layak berada di dasar klasemen," ungkap eks pembesut Internazionale tersebut.

"Saya menyesal untuk Wolves karena mereka terdegradasi. Setiap kali kami bermain di sini, kami selalu mengalami kesulitan karena mereka selalu tampil sangat kuat dan ngotot di depan publik sendiri. Mereka memiliki mentalitas yang sangat bagus," pungkasnya.