Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ketidakpuasan sejumlah klub yang berkompetisi di Indonesia Primer League (IPL) terhadap kepemimpinan wasit mendapat respon positif dari PSSI. Induk sepak bola Indonesia yang dikomandoi Djohar Arifin Husin itu pun berencana merealisasikan penggunaan wasit asing dalam waktu dekat ini.
"Mungkin dalam hitungan dua minggu ke depan, Komite Wasit PSSI akan menyurati PT LPIS, terkait kedatangan wasit asing," kata Sihar Sitorus, Ketua Komite Kompetisi kepada wartawan via telepon, Selasa (24/4).
Sampai saat ini, sambung Sihar, dua dari empat wasit asing yang dibutuhkan PSSI sudah setuju. Rencananya, kedua nama yang masih dirahasiakan Sihar itu pun akan segera turun memimpin pertandingan-pertandingan penting di IPL.
"Soal nama jangan dulu, tapi kedua wasit yang sudah memberi jawaban itu berasal dari Balkan (Eropa Timur). Usia mereka sekitar 46 tahun."
"Nantinya, tugas mereka tidak hanya mengawal pertandingan saja. Mereka juga akan terlibat dalam pembinaan dan transfer pengetahaan kepada wasit lokal," sambung Sihar.
Wacana penggunaan wasit asing di IPL sebenarnya sudah lama tercetuskan, terutama sejak rapat CEO klub IPL, 13 Oktober 2011. Berbekal hal itu, PSSI sendiri menindaklanjuti keinginan klub-klub IPL. Dalam rapat Komite Eksekutif, PSSI pun menyepakti penggunaan wasit asing di IPL.