Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Menjuarai Liga akan Jadi Momen Terbaik Mancini

By Galih Rachdityo - Senin, 30 April 2012 | 11:50 WIB
Roberto Mancini (Jamie McDonald/Getty Images)

Menjelang laga derbi Manchester di Stadion Etihad, Selasa (1/5) dini hari WIB, Roberto Mancini mengakui jika mengalahkan Manchester United untuk mengklaim trofi juara Premier League akan menjadi momen terbaik sepanjang karirnya sebagai manajer.

Bos Manchester City ini, yang memenangi tiga titel juara Serie A sebagai pemain, kembali mengulangi pencapaiannya tersebut sebagai seorang manajer saat menangani Internazionale.

Manajer berusia 47 tahun tersebut mengatakan apabila City sukses melampaui United dalam perburuan titel juara di musim 2011/12, maka akan mengalahkan segala sesuatu yang pernah dicapainya selama ini.

"Jika kami bisa mengalahkan United dalam perburuan titel juara liga, maka hal itu akan menjadi pencapaian terbesar sepanjang karir saya," kata Mancio seperti dilansir mirrorfootball.

"Hal itu dikarenakan ini adalah Inggris, kompetisi terbaik di ranah sepak bola Eropa. Bagi seorang manajer Italia, memenangi titel juara Premier League akan membuatnya lebih baik lagi, dibandingkan hal lain yang sudah saya lakukan dalam setiap pertandingan."

Seperti halnya dengan yang dilakukan Sir Alex Ferguson dengan Manchester United 26 tahun lalu, Mancini mengambil alih klub yang tidak terlalu menonjol dan mengubahnya menjadi sebuah klub besar. Ia berniat membangun sesuatu yang diyakininya sebagai warisan keberhasilan yang berkelanjutan di City.

"Memenangi trofi juara sangat penting di klub mana pun juga, tapi ketika Anda memenanginya dengan sebuah klub seperti City, Anda akan mengubah sejarah dan akan memberikan saya sensasi kepuasan yang lebih hebat lagi," ungkap Mancini.

"Selama lebih dari 40 tahun, mereka belum kembali memenangi titel juara. Jadi, apabila kami berhasil melakukannya, maka hal itu akan lebih baik dibandingkan klub yang sudah terbiasa memenangi titel juara," jelasnya.

Mancini juga mengakui hal yang membuatnya tertarik untuk menangani City adalah untuk mengubah sejarah mereka. Hal tersebut selalu menjadi cara bagi eks bos I Nerazzurri itu hidup di dalam dunia sepak bola, yang memang suka tantangan.

"Bagi saya sangat berbeda. Saya selalu pergi ke klub yang belum memenangi gelar apa pun untuk waktu yang lama. Sangat penting bagi kami tidak hanya memenangi satu gelar juara. Saya ingin mewarisi sesuatu. Saya ingin seluruh suporter City mengingat saya karena memenangi banyak trofi juara dan juga karena saya bekerja dengan sangat baik di sini," tegas Mancini.