Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Fergie Telah Menghormati Si Tetangga Berisik

By Oka Akhsan M. - Senin, 30 April 2012 | 12:52 WIB
Sir Alex Ferguson (Kiri) dan Roberto Mancini (Kanan) (Alex Livesey/Getty Images)

akhir ini Fergie terlihat lebih respek kepada tim asal Eastland tersebut.

Julukan yang terkesan merendahkan itu bermula ketika City diambil alih pengusaha dari Abu Dhabi, Sheikh Mansour. City langsung berubah drastis, dari tim yang biasa-biasa saja, bahkan Fergie pernah menyebutnya tim kecil, menjadi tim yang kaya raya dan banyak mendatangkan nama-nama besar.

Sontak, perubahan tersebut membuat City berkoar akan segera melengserkan United dari singgasana sebagai penguasa Premier League. Namun apa daya, tanpa adanya mental juara, The Citizen selalu saja gagal untuk menjadi penguasa baru. Bahkan untuk menjadi sekedar penghuni empat besar saja mereka tidak mampu.

Telinga Fergie tentu saja panas dengan mulut besar kubu The Citizen. Melihat timnya masih lebih superior, Sir Alex tidak sungkan untuk menyebut City sebagai tetangga berisik yang hanya bisa bicara tanpa bisa membuktikan apa-apa.

Namun, perkembangan City setelah kedatangan Roberto Mancini ternyata sangat pesat. The Citizen mulai bisa menggoyang hegemoni klub-klub tradisional Premier League, seperti Arsenal, Liverpool, Chelsea, dan bahkan United sendiri.

Fergie awalnya tidak langsung menilai City sebagai ancaman. Pria Skotlandia itu masih menyamakan The Citizen dengan Liverpool, yang hanya bisa menjadi pesaing namun pada akhirnya tidak bisa mencuri gelar dari United.

Musim ini, sudut pandang Fergie kembali berubah. Sir Alex mulai menyatakan City sebagai ancaman serius, mengingat ketatnya persaingan mereka dan melempemnya performa The Reds yang tertinggal hingga 37 poin dari United.

Perubahan sudut pandang Fergie sebenarnya mulai terlihat sejak musim lalu, kala City mencuri gelar Piala FA dari tangan Setan Merah.

"Kita selalu memiliki titik balik dalam hidup ini. Sekarang, kehidupan telah berubah. Lihat saja seseorang yang menang lotere dan berubah menjadi miliuner, apakah itu bukan sebuah titik balik kehidupan? Apapun bisa saja terjadi dalam hidup ini," ujar Fergie pada musim panas tahun lalu seperti dikutip dari The Independent.

Fergie juga terlihat lebih sopan kala mendapat komentar dari kubu Etihad. Contohnya beberapa saat lalu kala Fergie berhasil melewati rekor Sir Matt Busby sebagai manajer terlama Setan Merah, Sir Alex membalas ucapan selamat dari Kepala Eksekutif City, Brian Cook.