Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
4 Chelsea dari Liverpool di Anfield dalam lanjutan Premier League, Rabu (9/5) dini hari WIB.
Pada pertandingan ini Di Matteo melakukan banyak perubahan susunan pemain. Tak ada Frank Lampard, Didier Drogba, Juan Mata, bahkan sang kiper Petr Cech.
Kekalahan ini membuat kans The Blues masuk zona Liga Champion habis. Apapun hasil pertandingan pamungkas Ahad (13/5) melawan Blackburn Rovers, Chelsea dipastikan bakal tetap di peringkat enam klasemen.
Situasi ini membuat Chelsea tak punya pilihan lain. Menjuarai Liga Champion dengan mengalahkan Bayern Muenchen di Allianz Area 19 Mei nanti menjadi harga mati. Itulah satu-satunya cara bagi London Biru untuk berpartisipasi di kompetisi paling bergengsi antar klub Eropa musim depan.
"Kami bisa seperti sekarang ini karena menggunakan semua energi dan pemain dalam skuad," kata Di Matteo kepada Sky Sports. "Itulah satu-satunya jalan untuk tetap di jalur empat besar hingga terhenti hari ini, dan kami melaju ke dua partai final. Saya tak menyesal. Kami menghadapai Liverpool yang tampil luar biasa malam ini. Saya pikir Liverpool tampil lebih baik malam ini dan pantas menang."
"Kami telah melewati serangkaian pertandingan berat, dan yang terakhir terjadi tiga hari lalu. Kami bermain tiap tiga hari sejak saya memegang kendali di sini. Ini merupakan tantangan berat dan tuntutan untuk semuanya. Saya pikir dengan pemain yang lebih segar dan energi baru, kami punya peluang lebih bagus."
Meski laga terakhir kontra Blackburn sudah tak menentukan, namun Di Matteo berjanji timnya akan bermain lebih baik. Ia berharap Chelsea bermain bagus untuk menciptakan momentum positif jelang final Liga Champion.
"Kami ingin menyelesaikan laga terakhir dengan baik, dan kemudian melangkah ke final Liga Champion dengan nuansa positif," pungkasnya.