Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manajer baru Liverpool, Brendan Rodgers mengaku ingin memboyong mantan anak asuhnya, Gylfi Sigurdsson ke Anfield. Nama lain yang diincar adalah gelandang serang Fulham, Clint Dempsey.
Situasinya mendukung untuk Rodgers. Dalam surat perjanjian mengenai kepindahan Rodgers ke Liverpool, terdapat larangan bagi Rodgers mendaratkan pemain Swansea di Anfield dalam kurun satu tahun. Beruntung, Sigurdsson bukan pemain Swansea.
Sigurdsson merupakan salah satu kunci sukses Swansea musim 2011/2012, ia baru masuk memperkuat The Swans Januari 2012. Namun status sang gelandang adalah pinjaman. Sigurdsson bukan milik Swansea karena ia dipinjam dari klub Jerman, Hoffenhaim.
Sebelum Rodgers pindah ke Liverpool, Swansea dan Hoffenhaim kabarnya sudah menyetujui angka 6,8 juta pound untuk mempermanenkan status Sigurdsson di Liberty Stadium. Namun transfer belum rampung lantaran pemain asal Islandia itu belum menandatangani surat kontrak. Situasi ini coba dimanfaatkan Rodgers. Ia berharap Sigurdsson berubah pikiran dan memilih gabung bersama dirinya di Anfield.
"Saat masih di Swansea saya meminta klub membuat kesepakatan dan mereka telah menyetujui nilai transfer dan gaji Sigurdsson," kata Rodgers kepada Daily Mail. "Saya katakan pada Presiden Swansea, Huw Jenkins, untuk membiarkan Gylfi bertemu dulu dengan manajer baru Swansea. Bila nantinya Gylfi merasa tidak nyaman, maka ia akan masuk bursa tranfer dan saya bersedia membawanya ke sini."
Selain Sigurdsson, Rodgers juga mengincar Dempsey. Bintang Fulham ini belum menandatangani kontrak baru di Craven Cottage meski masa baktinya berakhir tahun depan. Hal ini memunculkan rumor soal kerelaan Fulham menjual Dempsey. Namun Liverpool tak akan bertarung sendiri karena klub lain seperti Arsenal kabarnya juga sangat berminat memboyong gelandang subur asal Amerika Serikat itu.