Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
23 Juni, terpaksa dibatalkan. Pembatalan itu karenA kondisi keamanan di Papua tidak kondusif untuk menggelar DBL.
Panitia telah melakukan berbagai persiapan dan terus berupaya sampai menit-menit terakhir. Bahkan untuk mempromosikan acara tersebut di Papua, panitia telah melakukan rangkaian road show.
“Dengan sangat berat hati, keputusan ini harus kami buat. Padahal, kami senang bisa menyelenggarakan kompetisi di Papua. Sambutan peserta dan suporter selalu heboh luar biasa sejak kami mulai menggelar even di sana pada 2009,” kata Azrul Ananda, commissioner DBL. “Kami berjanji akan kembali tahun depan, dan tahun-tahun berikutnya,” tambahnya.
Keputusan pembatalan dibuat setelah pihak panitia berkoordinasi intensif dengan semua pihak yang terkait di Papua termasuk dengan pihak kepolisian.
Sepanjang tahun 2012, kompetisi DBL telah sukses digelar di 23 kota dari 20 provinsi di Indonesia. Rangkaian domino kompetisi basket pelajar SMA terbesar di Indonesia itu dimulai di Jambi pada 12 Januari 2012 lalu, dan terakhir digelar di Jawa Timur, yang berakhir di Surabaya pada 9 Juni 2012.