Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pelatih Berharap Pemain Dipanggil PSSI

By Yudhi F. Oktaviadhi - Selasa, 17 Juli 2012 | 14:18 WIB
Tim Yamaha U-13 Indonesia (Yamaha Indonesia)

13 Indonesia gagal melanjutkan kiprahnya ke partai semifinal The 4th Yamaha Asean Cup U-13 yang digelar di Malaysia, 13-15 Juli. Kepastian ini diperoleh setelah di dua laga penyisihan Grup B, Indonesia hanya bermain imbang 1-1 melawan Malaysia Yellow, dan kalah 0-1 dari Thailand.

Pelatih Tim Yamaha U-13 Indonesia, Rohmat Namung, tetap mengapresiasi penampilan anak asuhnya. Menurutnya penampilan anak asuhnya sudah sangat baik dan punya semangat.

"Penampilan anak-anak juga sangat menjanjikan. Penampilan kami sebenarnya tidak kalah dibanding negara-negara lain," kata Rohmat saat ditemui di Kantor PSSI, Selasa (17/7), untuk pembubaran tim.

"Tapi di sepak bola ada faktor keberuntungan. Kita juga tidak beruntung karena wasit sangat kurang baik memimpin laga. Seharusnya, ia tidak memberi kesempatan tendangan penalti kedua bagi Thailand. Dalam kesempatan pertama, pemain kita tidak melakukan pergerakan apapun sebelum bola ditendang," sambungnya.

Dengan penampilan yang terbilang cukup baik, Rohmat berharap anak asuhnya tidak dilupakan. Saat bertemu perwakilan PSSI, Eddie Elison di Kantor PSSI, Rohmat pun berharap PSSI memberdayakan para pemainnya.

Permintaan Rohmat nyatanya diamini PSSI. Eddie Elison, juru bicara PSSI, mengatakan akan mengambil para pemain itu untuk timnas. 

"Ya, untuk ke depan mereka akan kami persiapkan untuk timnas U-14," terang Eddie.