Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Presiden Juventus, Andrea Agnelli, merasa sangat sedih ketika mengetahui Antonio Conte, Simone Pepe, dan Leonardo Bonucci, terbukti berperan dalam skandal perjudian di sepak bola Italia (scommessopoli).
Ketiga nama pemain Juventus tersebut akan dijatuhi hukuman oleh Federasi Sepak Bola Italia (FIGC).
Difensore Juventus, Leonardo Bonucci, termasuk dalam daftar 44 pemain dan 13 klub yang dituding terlibat dalam skandal scommessopoli. Bonucci terlibat skandal saat ia memperkuat Bari pada musim 2009/10. Ia terancam dilarang bertanding selama 3 tahun.
Sang allenatore, Antonio Conte, divonis larangan mendampingi tim selama 6 bulan. Conte disinyalir mengetahui adanya skandal pada pertandingan Siena lawan Novara, dan Albinoleffe. Tapi ia diam saja tanpa melaporkan kepada petugas hukum.
Saat itu, Conte masih menangani Siena pada musim 2010/11. Angelo Alessio dan Christian Stellini, yang merupakan staf Conte semasa di Siena, juga turut dijatuhi hukuman.
Pemain Juventus lainnya, Simone Pepe, juga menjadi tersangka secara pasif saat masih berseragam Udinese. Sama seperti kasus Conte, ia mengetahui adanya skandal tapi diam saja.
“Peristiwa ini memberikan kesedihan mendalam bagi kami semua. Saya berharap bahwa para pimpinan federasi sepak bola Italia, segera menemukan kejelasan sistem keadilan. Saya akan memberikan dukungan penuh untuk Antonio Conte, Angelo Alessio, Kristen Stellini, Leonardo Bonucci, dan Simone Pepe,” tutur Agnelli, sesuai football-italia.net.