Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Indonesia Premier League (IPL) sudah rampung terhitung sejak 17 Juli 2012. Akan tetapi, hingga kini tim juara seperti yang diungkapkan CEO Semen Padang, Erizal Anwar, belum juga mendapat hak atas prestasi yang dicatatkan di IPL musim 2011/12.
"Ya, kami sampai saat ini belum mendapat apapun. Sebagai tim juara kami seharusnya sudah mendapatkan hak atau hadiah sebesar 2,5 miliar rupiah," kata Erizal kepada wartawan.
Namun tak hanya sebagai juara IPL saja, hak sebagai juara kedua Piala Indonesia, yakni uang sebesar 250 juta rupiah, hak dari sponsor sebesar 150 juta rupiah, serta hak lainnya dari awal musim, juga belum didapatkan Kabau Sira. Dengan kenyataan itu, Erizal mengaku PT LPIS berhutang 4,3 miliar rupiah kepada Semen Padang.
"Sudah cukup banyak hutang mereka kepada kami. Sampai saat ini kami belum mendapatkan kepastian dari mereka soal pembayaran tersebut. Kami terus melakukan proses penangihan dengan LPIS. Kami berharap masalah pencairan tersebut bisa diselesaikan, karena kami butuh dana," kata Erizal.
Sementara itu, saat dimintai konfirmasi perihal hal tersebut, Kepala Komunikasi Media PT LPIS, Abi Hasantoso, tampak kaget. Pasalnya, seperti yang diketahuinya PSSI, PT LPIS, dan Semen Padang sudah melakukan pembicaraan mengenai hal tersebut.
"Pembicaraan yang melibatkan tiga pihak sudah lama dilakukan, sepertinya ketika final Piala Indonesia," terang Abi.