Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sandulli Anggap Conte Beruntung

By Arnoldi - Kamis, 23 Agustus 2012 | 01:35 WIB
Antonio Conte (Getty Images)

Juventus protes dengan putusan Pengadilan Sepak Bola Italia yang menolak upaya banding Antonio Conte atas hukuman 10 bulan larangan mendampingi timnya yang dijatuhkan Federasi Sepak Bola Italia (FIGC). Namun, menurut salah satu hakim Pengadilan Sepak Bola Italia, Piero Sandulli, hukuman Conte itu sebenarnya telah cukup ringan.

Baru-baru ini ini Presiden Juventus, Andrea Agnelli, mengnyatakan kecewa dengan FIGC serta otoritas sepak bola Italia lainnya soal kasus yang menimpa Conte. Menurut Agnelli, ada upaya dari mereka untuk menjatuhkan Conte. Hal itu terlihat dari kasus Conte yang dinilai Agnelli janggal.

Menanggapi klaim Agnelli tersebut, Sandulli mengaku terkejut. Menurut Sandulli, hukuman yang didapat Conte sebenarnya telah sangat ringan. Pasalnya, Conte seharusnya mendapat hukuman larangan mendampingi timnya selama tiga tahun karena ada bukti ia terlibat pengaturan skor.

"Tuduhan pengaturan pertandingan antara Novara melawa Siena dicabut, tapi tuduhan lainnya terlihat sangat serius. Bahkan mungkin harus ditangani secara berbeda. Alasan itulah yang menyebabkan hukuman Conte tidak dikurangi," kata Sandulli di Football Italia.

"Untuk tuduhan tak melaporkan pengaturan pertandingan Novara melawan Siena, sangat janggal jika seorang pelatih senior dan berpengalaman menyatakan kalau pertandingan tersebut telah diatur di ruang ganti," sambung Sandulli.

"Berkaitan pertandingan melawan Albinoleffe, tuduhan pengaturan pertandingan mungkin lebih cocok. Bisa dikatakan dia beruntung karena salah satu tuduhan telah dihapuskan. Jika dituntut dengan tuduhan terlibat dalam pengaturan pertandingan, mungkin ia akan dihukum selama tiga tahun," simpul Sandulli.

Conte sendiri terseret kasus pengaturan pertandingan setelah mantan pemainnya di Siena, Filippo Carobbio, bersaksi dalam kasus yang berlangsung pada musim 2011/12 tersebut. Menurut Carobbio, Conte mengetahui adanya pengaturan pertandingan di beberapa laga Siena, klub yang ditangani sang pelatih ketika itu.