Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Hasrat PSSI La Nyalla Mahmud Mattalitti untuk membentuk tim nasional Indonesia, tampaknya bukan gertakan semata. Setelah menunjuk Alfred Riedl untuk menjadi pelatih, La Nyalla cs. mengagendakan untuk menggelar pemusatan latihan di Agro Wisata Kusuma, Batu, Malang, Jawa Timur, mulai 6 September atau sehari setelah mengadakan gala dinner di Jakarta.
Untuk pemusatan latihan itu, PSSI La Nyalla bersama Riedl berencana memangil 28 pemain yang berkompetisi ISL. Berdasarkan rilis yang diterima Bolanews, ke-28 pemain itu merupakan muka lama ditambah eks penggawa SEA Games di Jakarta dan Palembang.
Sementara itu disinggung mengenai upaya PSSI La Nyalla membuat tim nasional, Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin, tak banyak bicara. Menurutnya, pembentukan timnas oleh La Nyalla cs. bukan urusannya.
"Itu urusan mereka, saya tidak ingin ikut campur. Bagi saya, timnas hanya ada satu karena federasi hanya satu," kata Djohar, Senin (3/9).
Djohar sendiri menyakini, pembentukan timnas oleh La Nyalla cs. tak berdasar. Pembentukan timnas itu, sambungnya, justru akan membawa dampak negatif, terutama bagi pemain yang dipanggil.
"Untuk apa seperti itu, kasihan pemain yang akan menjadi korban dari semua ini. Untuk Bambang Pamungkas cs, ini terpulang pada mereka. Mereka bisa memilih mana yang baik. Dari PSSI tentu tidak ada sanksi. Kita tidak ingin pemain jadi korban."