Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
3, Minggu (16/9). Menurut Zeman, Francesco Totti dkk. tampil sangat buruk di pertandingan tersebut.
Pada laga yang berlangsung di Stadion Olimpico itu, Roma unggul lebih dulu berkat gol Alessandro Florenzi (6') serta Erik Lamela (16'). Namun, keunggulan dua gol itu musnah di babak kedua setelah dua gol Alberto Gilardino (72', 90') dan Alessandro Diamanti sukses membobol gawang Maarten Stekelenburg.
Menanggapi penampilan anak asuhnya di pertandingan tersebut, Zdenek Zeman mengaku sangat kecewa. Menurut Zeman, Roma tampil terlalu santai setelah unggul 2-0 sehingga memberi Bologna ruang untuk membalikkan keadaan.
"Kami bermain baik di babak pertama. Namun, setelah jeda, kami lebih banyak menunggu dan membiarkan lawan mengontrol laga. Kami melakukan tiga kesalahan saat gol Bologna tercipta dan membantu mereka bangkit," kata Zeman di Football Italia.
Zeman sendiri tak ingin mengkambing hitamkan tugas memperkuat tim nasional sebagai penyebab kekalahan yang diderita anak asuhnya. Menurut Zeman, jika awak I Lupi tetap patuh pada filosofi permainan yang ia pakai, pelatih gaek itu yakin kekalahan tersebut tak akan terjadi.
"Sangat mudah menyalahkan jeda pertandingan internasional untuk kekalahan ini, tapi itu tak benar. Pemain-pemain tak langsung lupa dengan pergerakannya. Konsep saya adalah menyerang dan membuat lawan jauh dari gawang kami. Hari ini kami tidak melakukan itu," ucap Zeman.