Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
orang melalui jejaring sosial. Alhasil, gelandang kepunyaan Chelsea itu memutuskan untuk menutup akun Twitter-nya.
Ironisnya, John Obi Mikel mendapat cemoohan dari suporter Chelsea. Ia dihina dengan perkataan bernada rasis setelah melakukan blunder dalam laga kontra Juventus di Liga Champion, Kamis (20/9) dini hari WIB. Gara-gara kesalahannya, Fabio Quagliarella mampu mencuri bola dan menjebol gawang Petr Cech.
"Penghinaan di jejaring sosial adalah hal yang menjijikkan. Pelecehan rasis di Twitter kepada Mikel sangat tidak bisa diterima," demikian pernyataan dari pihak The Blues, seperti dilansir Daily Mail.
Di sisi lain, Mikel sudah meminta maaf atas kesalahannya. Ia menyesal telah membuat blunder sehingga membuat timnya hanya bisa bermain imbang 2-2.
"Saya bisa saja membuat alasan, tapi saya mengakui bahwa saya telah membiarkan bola pergi. Mohon maaf atas kesalahan yang telah terjadi," ujar gelandang kebangsaan Nigeria tersebut.