Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pekan kelima Premier League bakal menyajikan laga seru kala tuan rumah Manchester City menjamu Arsenal di Etihad Stadium, Minggu (23/9) malam WIB. Duel dua tim yang belum menderita kekalahan di sepanjang musim 2012/2013 ini pun menjanjikan bentrok seru di tiap lini.
Vincent Kompany vs Lukas Podolski
Performa Vincent Kompany di lini belakang Manhester City hingga pekan keempat Premier League berbanding terbalik dengan yang ditunjukkannya pada musim lalu. Enam gol yang telah masuk ke gawang Joe Hart seolah melunturkan status The Citizens sebagai tim paling minim kebobolan pada musim lalu.
Menurunnya performa Kompany menjadi kabar baik bagi kubu Arsenal. Maklum, penyerang anyarnya, Lukas Podolski, terus menunjukkan grafik menanjak dengan koleksi dua gol, dan satu assist. Belum lagi kecepatan yang dimiliki Podolski bakal menambah berat tugas Kompany. Bila Kompany tak mampu kembali ke performa terbaiknya, maka sosok Podolski akan menjadi mimpi buruk The Citizens.
Yaya Toure vs Mikel Arteta
Prestasi yang diraih Manchester City tak lepas dari peran Yaya Toure. Eks gelandang Barcelona ini menjadi roh permainan The Citizens, baik dalam bertahan maupun menyerang. Sumbangan dua gol, dan satu assist dari empat laga kian menggambarkan ketergantungan manajer Roberto Mancini pada sosok bertinggi 189 cm ini.
Manajer Arsenal, Arsene Wenger, menaruh banyak harapan pada Mikel Arteta guna berperan sebagai pemutus serangan lawan, meski pemain asal Spanyol ini sejatinya berposisi sebagai gelandang serang. Meski demikian, catatan empat tekel per pertandingan menjadi bukti bahwa Arteta sukses melakoni tugas barunya ini. Bentrok antara dua pemain ini bakal terus terjadi selama 90 menit. Meski demikian, faktor postur, dan kebebasan bermain yang diberikan Mancini bakal membuat Toure menjadi sosok yang lebih unggul dibanding Arteta.
Carlos Tevez vs Thomas Vermaelen
Cederanya Sergio Aguero pada laga perdana Premier League musim ini membuat Carlos Tevez kembali mengukuhkan dirinya menjadi senjata mematikan Manchester City. Tiga gol, dan dua assist membuat penyerang berusia 28 tahun ini menjadi sosok paling diwaspadai lini belakang Arsenal yang dikomandoi Thomas Vermaelen. Gawang The Gunners yang baru kemasukan sebiji gol pun menggambarkan hebatnya performa Vermaelen sebagai jenderal di jantung pertahanan. Duel dua pemain inilah yang akan menentukan pemenang laga.