Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
trick saat Napoli menumbangkan Lazio 3-0, Kamis (27/9) dini hari WIB. Apakah itu pertanda Edison Cavani bakal jadi Capocannoniere alias top scorer Serie A musim 2012/13?
Serie A ditinggal beberapa striker handalnya beberapa musim ke belakang. Terakhir kompetisi tertinggi di Italia itu ditinggal penyerang andalan AC Milan, Zlatan Ibrahimovic, pada bursa transfer musim panas lalu.
Dengan kepergian Ibra, banyak yang menganggap Italia kehabisan bomber kelas dunia. Namun, itu dibuktikan salah oleh Cavani. Lewat tiga golnya saat Napoli mengalahkan Lazio 3-0, Cavani seolah menyatakan kalau Serie A masih memiliki banyak bomber bintang lima.
Semua itu tentu tak lepas dari performa impresifnya saat Napoli menghadapi Lazio. Di pertandingan tersebut ia mencetak gol yang mencerminkan seorang penyerang yang berbahaya ketika mendapat peluang.
Gol pertama dicetaknya pada menit ke-19. Saat itu Cavani sukses membawa Napoli unggul 1-0 setelah sepakan kerasnya dari luar kotak penalti menembus gawang Federico Marchetti.
Lima belas menit berselang, Cavani menggandakan keunggulan Napoli lewat sepakan keras dari sisi kiri kotak penalti Lazio memanfaatkan umpan lambung terobosan Paolo Cannavaro.
Ia kemudian melengkapi koleksi golnya menjadi tiga pada menit ke-64. Lolos dari perangkap off-side, Cavani sukses menerima umpan lambung terobosan Hugo Campagnaro. Ia pun kemudian dengan tenang menceploskan bola setelah mengecoh Federico Marchetti.
Tambahan tiga gol itu semakin memperkokoh posisi Cavani di puncak klasemen pencetak gol terbanyak Serie A musim ini dengan torehan lima gol. Dengan kepergian beberapa penyerang hebat, apakah ini tanda kalau penyerang asal Uruguay itu akan menjadi top scorer?
<object width="425" height="350" data="https://www.youtube.com/v/wA9h_m5C0Ic" type="application/x-shockwave-flash"> </object>