Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Andrea Stramaccioni, Pendekatan Inter Berbeda

By Jaka Sutisna - Senin, 1 Oktober 2012 | 15:23 WIB
Andrea Stramaccioni, pelatih Internazionale. (Kevork Djansezian/Getty Images)

1. Menurutnya tim bermain sangat efektif. Kemenangan tersebut mengantar Diego Milito dan kawan-kawan ke poisis 3 Liga Serie A Italia.

Nerazzurri akhirnya mencatatkan kemenangan pertama di kandang.

"Inter bermain sangat baik dalam mengontrol bola sehingga berhasil membatasi pergerakan lawan," ujar Stramaccioni kepada Sky Sport Italia.

"Saya sedikit marah karena tim sempat menyia-nyiakan sejumlah peluang terbuka. Kami harus lebih mematikan lagi. Karena pertandingan semacam ini selalu berpotensi melukai Anda," tuturnya.

Ini kemenangangan kedua Inter dengan formasi 3-5-2.

"Malam ini kita memperlihatkan tekad dan kerja keras. Itu menunjukan kekuatan dan kualitas, ini perlu dilakukan mengingat Fiorentina merupakan tim yang berbahaya," tambah Strama.

Absennya Wesley Sneijder memungkinkan Inter bermain dengan formasi 3-5-2. Formasi tersebut dirasa menjadi solusi bagi La Beneamata di saat pemain Belanda itu absen.

"Sneijder bukan sriker pendukung atau gelandang. Ia pemain yang memiliki karakteristik unik dan menjadi tugas saya mengeluarkan kemampuan terbaik dengan filosofi sepak bola saya," tambahnya.

Allenatore berusia 36 tahun ini mengaku sangat puas dengan kinerja yang diperlihatkan Milito dan Antonio Cassano. Mereka berhasil menyumbangkan gol-gol kemenangan Inter.