Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mantan pelatih Internazionale, Jose Mourinho, mengungkapkan cerita lucu yang dilakoni striker Mario Balotelli saat masih di Inter. Kelucuan tersebut terjadi saat Inter menghadapi klub Rusia, Rubin Kazan, di Liga Champion.
Mourinho mengungkapkan cerita lucu tentang Balotelli ketika diwawancara CNN. Kejadian tersebut berawal dari bencana yang dialami The Special One ketika masih menangani Inter. Ia mengaku kehabisan stok penyerang, dan hanya sosok Balotelli yang dimilikinya.
"Saya ingat suatu waktu kami harus bermain tandang melawan Kazan di Liga Champion. Pada pertandingan tersebut semua striker mengalami cedera. Tidak ada Diego Milito dan Samuel Eto'o. Saya benar-benar dalam masalah dan hanya Mario yang saya miliki."
"Mario mendapatkan kartu kuning di menit ke-42. Lalu, saya masuk ke ruang ganti pemain pada waktu istirahat tengah babak. Saya menghabiskan 14 menit dari waktu 15 menit yang diberikan untuk hanya berbicara kepada Mario," ujar pelatih yang kini menangani Real Madrid.
"Saya mengatakan kepadanya: Mario, saya tidak bisa mengganti kamu. Tidak ada penyerang di bangku cadangan. Jadi jangan sentuh siapa pun dan bermain hanya dengan bola. Bila kehilangan bola, jangan bereaksi. Bila seseorang memprovokasi kamu, jangan bereaksi. Bila wasit melakukan kesalahan, juga jangan bereaksi," lanjut Mou.
Mourinho mengakhiri cerita tersebut dengan akhir yang menarik sekaligus mengundang tawa, "Di menit ke-46, kartu merah!"
Balotelli pada saat itu mendapatkan kartu merah dalam laga grup F yang terjadi pada bulan September 2009 dengan skor akhir imbang 1-1. Rubin Kazan unggul lebih dulu melalui gol Alejandro Dominguez di menit ke-11, tetapi lalu Inter menyamakan kedudukan di menit ke-28 hasil torehan gol Dejan Stankovic.