Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Real Madrid berselisih delapan poin dengan Barcelona, namun itu bukan berarti laga El Clasico, Senin (8/10) dini hari WIB, akan berlangsung garing. Posisi Los Blancos di klasemen jelas tidak mencerminkan status Los Merengues yang sebenarnya.
Situasi kondisi kedua tim di pertandingan terakhir sangat berbeda. Jika Barcelona mendapat musibah karena cedera patah pergelangan tangan yang dialami kapten Carles Puyol saat bersua Benfica di ajang Liga Champion.
Madrid malah seolah memberikan sinyal bahaya kepada pelatih Tito Vilanova, melalui ketajaman Cristiano Ronaldo yang berhasil mencetak hat-trick ke gawang Ajax Amsterdam di ajang yang sama.
Absennya Puyol jelas akan mengurangi kekuatan lini belakang Los Azulgrana yang sebelumnya telah ditinggal Gerard Pique (cedera). Dalam laga sekeras El Clasico, kehilangan pemimpin seperti Puyol patut ditangisi Barcelonistas.
Di saat lini belakang Barcelona semakin rapuh akibat digerogoti cedera. Di sisi lain, CR7 sedang lapar gol. Mencetak hat-trick secara beruntun di dua pertandingan terakhir menjadi indikasinya.
Ronaldo sepertinya enggan berhenti mencetak gol sejak tiga laga terakhir. Satu gol ke gawang Rayo Vallecano dan hat-trick saat bersua Deportivo La Coruna serta ajax.