Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mantan striker legendaris Arsenal, Ian Wright, merasa prihatin atas hinaan yang dilontarkan Ashley Cole terhadap asosiasi sepak bola Inggris (FA). Namun, ia meminta semua orang untuk tidak membenci bek Chelsea itu.
Beberapa waktu lalu, Ashley Cole sempat menulis sebuah kalimat di Twitter: "Hahahahaa, well done, FA, I lied, did I?"
Tweet tersebut merupakan ungkapan kekecewaan Cole terhadap FA. Ia gusar karena FA meragukan kesaksiannya di Pengadilan Westminster saat membela sang kapten, John Terry, yang tersandung kasus rasis dengan bek Queens Park Rangers, Anton Ferdinand.
Wright mengakui bahwa tindakan Cole memang salah. Akan tetapi, ia menilai eks bek Arsenal itu tak layak menjadi sosok yang dibenci oleh publik Inggris.
"Inggris telah memproduksi banyak pemain kelas dunia selama bertahun-tahun, dan Cole adalah salah satunya. Jadi, saya sangat sedih jika dia dibenci oleh orang-orang," tulis Wright dalam kolomnya di The Sun.
"Saya mengakui bahwa Cole tidak menolong dirinya sendiri. Dia mempunyai kebiasaan mengatakan hal yang salah di waktu yang tak tepat dan komentar terbarunya di Twitter benar-benar bodoh. Akan tetapi, saya merasa kasihan kepadan dia."
"Dalam sepak bola, saya sering bertemu pemain berkarakter buruk. Cole bukanlah salah satu dari mereka," imbuh Wright.
Di sisi lain, Cole sudah meminta maaf atas komentar yang dibuatnya di Twitter. Ia juga telah dijatuhi denda 200 ribu pound (3 miliar rupiah) oleh FA.