Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
uneknya selama lima tahun bermain di Manchester United. Ia mengaku pernah dilarang hengkang oleh mantan timnya itu.
Sebelum bergabung dengan Brighton, Tomasz Kuszczak mengaku sudah lama ingin meninggalkan United lantaran dirinya tak mendapat jam terbang reguler. Beberapa tawaran sempat mendatanginya, tapi manajemen klub mengabaikan tawaran tersebut.
"West Brom adalah tim yang paling berminat mendapatkan saya. Pihak klub mematok harga 4 juta pound (61 miliar rupiah), tapi West Brom menilai nominal tersebut terlalu mahal," ungkap Kuszczak seperti dilansir Mirror.
"Klub dari Rusia, Turki, dan Olympiakos juga menginginkan saya. Saat itu saya nyaris bergabung dengan CSKA Moskva karena kiper mereka, Igor Akinfeev, sedang mengalami cedera. Saya telah mencapai persetujuan verbal, tapi United menginginkan uang yang lebih banyak."
"Ini tidak adil dari sisi mana pun. Selama tiga tahun saya mencoba untuk pergi, tapi Sir Alex Ferguson mengatakan bahwa dia membutuhkan saya. Dia hanya berpikir tentang timnya," sambung mantan kiper Hertha BSC itu.
Setelah beberapa tawaran ditolak, Kuszczak akhirnya hijrah ke Brighton pada 19 Juni lalu. Sejauh ini ia sudah tampil 11 kali dalam 11 pertandingan.
"Brighton adalah tim dengan ambisi. Mereka memiliki kumpulan fan yang banyak di setiap akhir pekan dan mereka sedang membangun basis baru untuk tahun 2014," tuntas Kuszczak.