Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelita kian bertambah. Ini setelah masuknya dua legiun asing: Keith Kayamba Gumbs dan Alberto 'Beto' Goncalves. Menurut pelatih tim gabungan, Rahmad Darmawan, masuknya kedua bomber tajam di ISL itu akan memperkuat daya dobrak Arema-Pelita.
Keyakinan RD, sapaan akrab Rahmad Darmawan itu tentu bukan tanpa sebab. Tim Arema-Pelita yang dikabarkan akan merger, sebelumnya sudah memiliki dua pemain di sektor depan yang terbilang mumpuni. Mereka adalah Safee Sali dan Greg Nwokolo. Dengan begitu, Arema-Pelita saat ini menjadi salah stu klub dengan empat striker tersubur.
Menurut catatan PT Liga Indonesia, keempat striker Arema-Pelita masuk dalam lima besar pencetak gol terbanyak di ISL musim 2011/12. Beto menempati posisi pertama pencetak gol terbanyak ISL musim 2011/12 dengan torehan 25 gol. Adapun Gumbs membuntuti di tempat kedua dengan 22 gol. Sementara Safee Sali menempati posisi keempat dengan 20 gol dan Greg di tempat kelima dengan 20 gol.
RD mengaku tak akan kesulitan dalam mengatur formasi di tim mengingat adanya empat striker berkelas di tim. Eks pelatih Persija Jakarta itu punya cara tersendiri untuk mengakomodasi keempat pemain tersebut di dalam tim Arema-Pelita.
"Saya sudah mengenal karakter para pemain saya, terutama dalam bermain. Gumbs misalnya, ia kan bisa bermain di posisi gelandang serang juga. Jadi, saya bisa memakai formasi 4-3-3 atau 4-4-2," jelas Rahmad Darmawan saat dihubungi wartawan, Kamis (18/10).
RD juga mengatakan tak khawatir dengan kemungkinan adanya persaingan memperebutkan tempat di lini depan. Bagi RD, persaingan di dalam tim adalah hal yang biasa terjadi.
"Klub-klub besar dunia kan juga seperti itu. Real Madrid dan Manchester United juga memiliki banyak pemain berkualitas. Bagi saya, itu justru sangat bagus untuk para pemain. Mereka bisa membuktikan diri sebagai yang terbaik. Selama persaingan itu sehat, itu sangat bagus," terang RD.