Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Vita Marissa Ingin Jadi Pelatih

By Eky Rieuwpassa - Jumat, 9 November 2012 | 23:18 WIB
Vita Marissa (Erly Bahtiar/Bolanews)

Pebulu tangkis ganda putri, Vita Marissa ternyata menyimpan keinginan untuk menjadi pelatih jika nanti memutuskan untuk pensiun. Vita memang sudah tak muda lagi, namun di usianya yang sudah menginjak 31 tahun, ia masih mampu bersaing dengan para pemain muda.

Bersama Nadya Melati, Vita pernah menjadi finalis di Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2011. Selain bersama Nadya, Vita juga tercatat pernah berpasangan dengan Liliyana Natsir dan menjadi pasangan ganda putri terkuat Indonesia. Sejumlah nama seperti Mona Santoso dan Saralee Thoungthongkam (Thailand) juga pernah menjadi pasangan Vita.

Pemain asal PB Tangkas Specs ini kerap bermain rangkap di nomor ganda campuran, ia pernah bermain bersama Flandy Limpele, Nova Widianto, Muhammad Rijal, Hendra Setiawan, Tri Kusharjanto dan sejumlah pemain asing diantaranya Tony Gunawan (Amerika Serikat) dan Robert Blair (Skotlandia). Bahkan saat berpasangan bersama Tony, Vita berhasil menjadi juara di US Open Grand Prix Gold 2012.
 
Vita mulai bermain bulu tangkis di usia 6 tahun, pada usia 13 tahun ia bergabung bersama klub Tangkas Specs. Dua tahun di Tangkas, Vita dipanggil untuk bergabung di Pelatnas Cipayung. Ia cukup lama berlatih di pelatnas hingga akhirnya memutuskan untuk menjadi pemain profesional di usia 28 tahun. Sederet gelar turnamen super series telah diraihnya, diantaranya adalah China Masters Super Series 2007, Indonesia Open Super Series 2008 dan Japan Open Super Series 2008. Vita juga merupakan semifinalis Olimpiade Beijing 2008 bersama Flandy.
 
Hingga saat ini Vita masih terus bermain dan belum tahu kapan akan gantung raket. Namun ia mengisyaratkan bahwa dirinya sudah mulai tergerak untuk menjadi pelatih dan tahun depan dirasa adalah saat yang tepat baginya.