Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Para Petenis Cantik Dunia Bak Miss Universe

By Randy Wirawan - Rabu, 24 Oktober 2012 | 09:50 WIB
(Dari kiri ke kanan) Li Na, Angelique Kerber, Petra Kvitova , Victoria Azarenka, Maria Sharapova, Serena Williams, Agnieszka Radwanska, dan Sara Errani (Tribunnews)

tunggu para pemerhati fashion di dunia tenis putri: malam jelang kejuaraan turnamen WTA akhir tahun. Sebelum pesta akbar di Istanbul, Turki yang hanya diikuti delapan petenis putri terbaik dunia ini digelar kemarin, kedelapan pendekar tenis putri dari empat penjuru angin ini mengenakan gaun terbaik. Berdandan dan berpose secantik mungkin, seperti yang biasa dilakukan para remaja putri jelang pesta perpisahan sekolah.

Para petenis putra terbaik juga melakukan hal serupa di kejuaraan ATP. Hanya saja, sensasinya jauh berkurang karena mereka kurang berani tampil menyolok. Semuanya dipukul rata mengenakan jas warna hitam. Seragam sekali, seperti halnya para pelajar putra di buku tahunan SMA dimana setiap lelaki harus mengenakan tuksedo yang seragam. Sungguh membosankan!

Karena itulah, apa yang dilakukan para petenis putri dengan gaun warna-warni dan penampilan bak Miss Universe ini patut diapresiasi. Berikut evaluasi penampilan para pendekar tenis putri ini dari sisi fashion seperti dicuplik dari USA Today.

Li Na: petenis putri asal China yang menempati peringkat tujuh WTA tampil polos dan natural. Terlihat begitu menyegarkan dengan rambut dicat pirang, dan dibikin bergelombang padahal aslinya rambutnya lurus dan hitam. Gaun warna hitam lengan panjang membuatnya terlihat elegan. Cocok sekali dengan sepatu hak tinggi warna cokelat. Dan ya, kalung berlian warna putih itu memberi sentuhan manis secara keseluruhan.

Angelique Kerber: Petenis putra Jerman ini tampil seperti prestasinya yang fenomenal dan mengejutkan tahun ini. September tahun lalu peringkatnya masih di nomor 92, tapi sekarang sudah berada di peringkat lima dunia. Angelique Kerber terlihat begitu dahsyat dan seksi dengan gaun ketat tanpa lengan yang terurai panjang sampai mata kaki, namun menampilkan belahan nakal yang menyingkapkan pahanya yang mulus. Sepasang anting-anting panjang, dan gelang berlian membuat penampilannya kian memesona.

Petra Kvitova: Petenis Ceko ini baru saja melorot dari peringkat enam ke peringkat lima WTA. Entah apakah melorotnya rangking itu punya pengaruh, atau tidak, namun Kvitova terlihat kurang meyakinkan dengan gaun merah. Gaun tersebut terlihat seperti kedodoran. Dan yang lebih fatal lagi, gaun itu mirip seperti yang dikenakan Serena Williams, yang sialnya justru tampil lebih elegan hingga pada gilirannya membuat penampilan Kvitova semakin anjlok.

Victoria Azarenka: hanya satu kata: mantap! Status sebagai petenis nomor satu dunia membuat petenis Belarusia ini mendapat kemewahan untuk jadi satu-satunya petenis putri yang kemarin tampil dengan celana panjang. Ia pun jadi satu-satunya yang berpose dengan lengan berkecak-pinggang. Bukan melahirkan kesan sombong, alih-alih adalah simbol dari sebuah dominasi yang tak terbantahkan.

Maria Sharapova: Petenis peringkat dua dunia ini tak bisa dibantah adalah pemeran utama dalam urusan fashion di dunia tenis putri. Ia punya kecantikan alami yang membuatnya terlihat menarik dengan mengenakan kostum apa pun. Mantel cokelat, dan gaun putih berikat yang dipotong pendek di atas lutut sepertinya tak pantas dikenakan di acara akbar seperti ini. Ia seperti seorang yang tersesat saat hendak bepergian ke sebuah tempat. Tapi karena ia adalah Maria Sharapova, maka hal itu masih bisa dimaafkan.

Serena Williams: Mengagumkan! Kalau dalam partai tinju, Serena sudah menganvaskan Kvitova, yang sama-sama mengenakan gaun merah tanpa lengan. Serena terlihat lebih cantik, berkat gaunnya menempel ketat memperlihatkan lekuk-liku keindahan tubuhnya, ditambah dengan aksesori lain yang mempertegas pesonanya.

Agnieszka Radwanska: Hanya mengenakan gaun warna putih yang polos sampai mata kaki, jelas terlalu sederhana untuk seorang petenis putri yang telah berjuang sepanjang tahun untuk mencapai posisi empat WTA. Tak ada aksesoris lain membuatnya seperti malam gelap tanpa bintang-bintang