Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Menteri Pemuda dan Olah Raga (Menpora), Andi Mallarangeng tak bicara banyak perihal penolakan KPSI terkait himbauannya sebelumnya. Andi justru menyerahkan keputusan KPSI tersebut kepada masyarakat luas.
"Jadi, biar rakyat saja yang menilai sendiri. Pemerintah tidak ingin mencampuri, karena tidak ingin melakukan intervensi. Dari pemerintah, kami hanya ingin agar timnas diisi oleh pemain-pemian terbaik bangsa. Itu sebabnya, kami berkirim surat kepada PSSI, KPSI, dan Komite Bersama," kata Andi di Gedung Kemenpora, Senin (12/11).
Hanya saja, Andi berharap ke depannya pihak-pihak yang bersinggungan dengan sepak bola Indonesia bisa berpikir untuk bangsa. Oleh itu, apapun tantangannya, Andi ingin perkerjaan untuk membangun sepak bola lebih baik lagi dilakukan semua pihak.
"Untuk hal itu, saya juga sudah bicara dengan PSSI dan KPSI agar melanjutkan pembicaraan di forum Komite Bersama. Bagi saya proses harmonisasi di Komite Bersama harus terus dilakukan dan menjalankan tugas sesuai poin-poin kesepakatan yang ada di MoU," terang Andi.
Sebelumnya, Andi Mallarangeng sendiri telah berkirim surat kepada pihak-pihak di sepak bola Indonesia. Terkhusus untuk KPSI, Menpora menghimbau untuk melepas pemain. Akan tetapi, permintaan Menpora tak disanggupi KPSI. Dalam rapat di Hotel Garden Palace, Surabaya, Sabtu (10/11), Komite Eksekutif KPSI menegaskan tidak akan melepas pemain.