Bunga Poppy, Saksi Bisu Perang Dunia I

Bangsa yang baik adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya. Layaknya Indonesia yang mengkhususkan tanggal 10 November sebagai hari pahlawan, Inggris pun demikian.

Negara Ratu Elizabeth II tersebut tak lupa dengan jasa para pahlawannya. Setiap tanggal 11 November, mereka selalu memperingati Poppy Day. Sebuah hari di mana dikhususkan untuk mengenang berakhirnya perang dunia pertama.

Berbeda dengan Indonesia yang biasanya hanya memperingati hari pahlawan dengan upacara kenegaraan, Inggris berbeda. Mereka memperingati hari pahlawan dengan cara elegan.

Demi menghargai jasa-jasa para tentara yang telah gugur di medan perang, setiap klub Liga Premier diwajibkan menyematkan logo bunga Poppy di jersey.

Mungkin banyak pecinta sepak bola bertanya-tanya apa maksud dari tersematnya logo merah menyala di Jersey setiap klub Inggris pada pekan ke-11.

Itulah bentuk penghargaan terbaik yang bisa diberikan Inggris kepada para pahlawannya.

Bunga Poppy ini banyak tumbuh di medan perang saat perang dunia pertama. Karena alasan itulah digunakannya bunga Poppy sebagai perlambang untuk memperingati Poppy day atau biasa juga disebut Armistice Day (hari gencatan senjata).

Sebuah bunga yang menjadi saksi bisu tumpah darah dan melayangnya nyawa tentara di medan pertempuran.