Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Masih ingat momen ketika Cristiano Ronaldo tak merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Granada. Saat itu usai pertandingan CR7 memberikan pernyataan yang mengguncang jagat sepak bola. Ia mengaku tak bahagia di Santiago Bernabeu. Sejurus kemudian banyak spekulasi yang mencoba menerka apa pangkal masalah yang membuat Sang Megabintang tak kerasan di klub yang dijuluki Los Galacticos tersebut.
Setelah sekian bulan isunya mereda dan banyak publik sepak bola mengira masalah telah selesai, nyatanya tidak. Media massa terkemuka di Spanyol, AS, memuat berita yang mengatakan jika Ronaldo masih tak bahagia di Los Blancos.
Bahkan, masih menurut sumber yang sama, Ronaldo semakin dekat menuju pintu keluar dari Valdebebas, markas Real Madrid, daripada membubuhkan tanda tangan perpanjangan kontrak.
Ronaldo sempat secara tersirat mengatakan jika ia tak bahagia karena urusan profesional.
“Saya sedih karena masalah profesionalisme, dan klub tahu kenapa. Itulah mengapa saya tidak merayakan gol, karena saya tidak bahagia. Orang-orang di klub tahu kenapa,” ujar Ronaldo saat itu.
Pekan lalu, saat Madrid bersua Levante, CR7 harus digantikan karena cedera usai disikut oleh David Navarro. Namun, alih-alih menuntut perlindungan untuk pemain termahal di dunia tersebut, pihak Los Merengues malah lebih memperdulikan permasalahan yang menimpa Pepe.
Tak seperti Barcelona yang sangat melindungi Lionel Messi. Perlakuan Madrid terhadap Ronaldo jelas membuatnya merasa dicueki petinggi klub.
Hal itu, membuat masa depan mantan pemain Sporting Lisbon tersebut semakin abu-abu. Apalagi beberapa waktu lalu, ia sempat menyatakan kerinduannya akan masa-masa indah di Manchester United.
"Sir Alex Ferguson sudah seperti ayah bagi saya. Dia mengajarkan saya banyak hal dan saya memiliki hubungan yang hebat dengan dia," curhat Ronaldo kepada CNN.