Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Rafael Benitez menyadari bahwa dirinya tak mendapat sambutan yang baik dari fan Chelsea. Namun, ia yakin suatu saat nanti keadaan tersebut akan berubah 180 derajat.
Pasca ditunjuk sebagai manajer anyar The Blues pada 22 November lalu, Rafael Benitez mendapat penolakan dari sejumlah fan. Bahkan ketika Frank Lampard dkk. menjamu Manchester City di matchday ke-12 Premier League, Minggu (25/11), terpampang spanduk bertuliskan "Rafa Out" di Stamford Bridge. Meski diprotes, Benitez tetap memiliki kepercayaan diri tinggi. Ia yakin mampu membawa Chelsea terus menang sehingga dirinya disukai oleh para fan. "Saya yakin kami bisa tampil lebih baik dan menang. Kemudian suporter akan menyadari bahwa ini bukanlah cara yang tepat untuk mendukung tim. Fan akan menyadari bahwa mereka memiliki tim profesional dan saya adalah menajer mereka, suka atau tidak suka," kata Benitez di The Sun. "Berapa banyak orang yang dibutuhkan untuk menulis spanduk? Hanya satu. Mungkin hanya perlu dua orang untuk memasangnya," ujar manajer asal Spanyol tersebut. Benitez dibenci oleh fan Chelsea lantaran ia pernah menukangi Liverpool selama enam musim. Benitez menjadi bos di Anfield dari 2004 hingga 2010 dan mempersembahkan satu trofi Piala FA serta satu piala Liga Champion.