Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Suasana di kubu Arsenal sedang memanas. Sang manajer, Arsene Wenger, dikabarkan tengah mengalami disharmonisasi dengan asistennya, Steve Bould.
Retaknya hubungan Arsene Wenger dan Steve Bould dipicu oleh kekalahan dari Bradford di perempat final Piala Capital One, Rabu (12/12) dini hari WIB. Bould dikabarkan tidak menyukai strategi yang diterapkan sang manajer dalam laga tersebut.
Tak hanya Bould, sejumlah pemain The Gunners juga dikabarkan mulai muak memainkan sepak bola yang indah tanpa menghasilkan banyak gol.
"Sepertinya tidak terjadi banyak komunikasi antara mereka berdua. Ini memalukan karena semua pemain berada di bawah kendali Wenger meskipun mendapat hasil buruk, tapi di satu sisi mereka sangat menghormati Bould. Hal ini membawa ketegangan," ujar seorang sumber internal dari Arsenal, seperti dikutip The Sun.
"Arsenal telah memainkan sepak bola yang fantastis, tapi tidak selalu bisa memperagakan tiki-taka seperti Barcelona. Beberapa pemain ingin memperagakan serangan langsung dan ingin lebih banyak melatih pertahanan bersama Bould, tapi ini tidak terjadi."
"Mereka juga bingung dengan beberapa keputusan Wenger. Mereka tidak bisa mengerti mengapa Gervinho diperbolehkan untuk bermain di depan sementara yang lain dipaksa ke luar dari posisi," tuntas sumber tersebut.